Medan (ANTARA) - Pembentukan Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di wilayah Sumatera Utara sudah mencapai 88 persen.
"Harapannya bisa segera capai 100 persen sehingga pemerintah kabupaten/kota yang belum memiliki TP2DD diharapkan segera membentuknya," ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumut, Soekowardojo di Medan, Selasa (17/8).
Menurut dia, kota dan kabupaten yang belum membentuk TP2DD adalah Deliserdang, Simalungun, Labuhanbatu Selatan, dan Nias.
Baca juga: BI sebut sudah ada 119 industri kreatif syariah di regional Sumatera
Pembentukan TP2DD sesuai Kepres P2DD pada Maret 2021.
Soekowardojo menyebutkan, dengan kondisi 88 persen, Sumut menjadi paling tinggi dalam memiliki TP2DD di wilayah Sumatera.
Ke depannya, ujar dia, digitalisasi sudah jadi kebutuhan, khususnya untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Apalagi, ujar Soeko, Sumut saat ini tercatat sebagai pemberi kontribusi terbesar dalam perekonomian di Sumatera.
"Kalau digitalisasi semakin berkembang di Sumut, tentunya kontribusi Sumut dalam mendukung perekonomian nasional semakin besar," katanya.
Pembentukan TP2DD di Sumut mencapai 88 persen
Selasa, 17 Agustus 2021 16:32 WIB 2782