"Ke-65 atlet tersebut merupakan atlet yang telah lolos seleksi dari berbagai kejuaraan yang digelar," kata Ketua National Paralympic Committee (NPC) Sumatera Utara, Alan Sastra Ginting di Medan, Rabu (4/8).
Ke-65 atlet tersebut masing-masing dari cabang olahraga atletik, tenis meja, catur, angkat berat, bulu tangkis, judo, tenis lapangan, panahan dan menembak.
Baca juga: KONI Sumut siapkan 186 atlet hadapi PON Papua
Selama ini para atlet masih melakukan persiapan melalui pelatda berjalan di daerah masing-masing dan dalam waktu dekat akan segera memasuki pelatda penuh agar persiapan lebih maksimal lagi.
"Kita masih menunggu anggaran yang akan turun. Kalau sudah ketahuan berapa anggarannya, baru kita bisa menentukan dimana pelatda penuh kita gelar. Yang jelas di pelatda penuh nanti semua pemain akan di asramakan sehingga persiapan lebih terfokus," katanya.
Terkait latih tanding ke luar daerah, ia mengatakan, kemungkinan tidak akan digelar mengingat kondisi COVID-19 yang masih belum mereda dan persiapan akan lebih dimaksimalkan di daerah saja dibawah bimbingan pelatih masing-masing.
"Pandemi COVID-19 ini memang membuat semua serba terbatas, namun tentunya semua itu tidak membuat kita pasrah. Atlet tetap kita persiapkan dengan baik demi capaian hasil maksimal nanti di Peparnas Papua," katanya.
