Madina (ANTARA) - Dalam upaya mengatasi dampak sosial Corona Virus Disease (COVID-19), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menyalurkan bantuan sembako untuk wartawan dari berbagai media massa yang bertugas di daerah itu.
Pembagian 100 paket sembako untuk 100 orang wartawan tersebut berlangsung di kantor PWI Kabupaten Madina Jalan Willem Iskandar Kelurahan Pidoli Dolok Panyabungan, Jumat (17/04).
Pada pembagian itu turut juga dihadiri Ketua PWI Madina, Muhammad Ridwan Lubis, Sekretaris Abdul Holik dan Bendahara Zamharir Rangkuti beserta jajaran pengurus.
Baca juga: Dinas Pertanian Madina panen raya di Desa Pidoli Lombang
Baca juga: Bupati Madina ciptakan alat pencegah virus
Ketua PWI Madina, Muhammad Ridwan Lubis kepada wartawan mengatakan, bantuan sembako itu disalurkan khusus untuk para wartawan yang bertugas di Kabupaten Madina, termasuk kepada janda-janda wartawan yang sudah terdahulu meninggal dunia.
"Hari ini kita menyalurkan 100 paket sembako berisi beras, telur, minyak sayur, gula, dan bubuk teh. Kita bagikan untuk 100 orang wartawan. Ini dalam rangka mengatasi dampak sosial yang disebabkan pandemi virus Corona," ujarnya.
Dia berharap dengan adanya bantuan ini dapat meringankan beban ekonomi rekan-rekan wartawan, apalagi dalam waktu dekat akan memasuki bulan puasa.
"Semoga ini dapat bermanfaat bagi para wartawan di Madina dan makin solid," kata Ridwan Lubis
Sementara itu, Sekretaris PWI Madina, Abdul Holik menambahkan, bantuan tersebut merupakan partisipasi dari mitra kerja PWI Madina termasuk dari Pemerintah Kabupaten Madina.
"Bantuan ini bersumber dari mitra kerja kita seperti dari Bupati Madina, Kapolres Madina, dan beberapa perusahaan termasuk PT Sorikmas Mining,
"Tentunya kami menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut berpartisipasi membantu wartawan," kata Holik.
Iskandar Hasibuan salah satu wartawan senior di Kabupaten Madina mengapresiasi program PWI Madina yang menyalurkan bantuan untuk wartawan itu.
"Kita berterima kasih kepada wartawan khususnya kepada PWI Madina yang telah memberikan bantuan kepada wartawan. Kita jangan melihat nilainya, tapi kita mengapresiasi niat dan kinerja PWI yang masih mau berbuat meringankan beban ekonomi rekan-rekan wartawan," sebut Iskandar.
Iskandar juga berharap wartawan di Kabupaten Madina kedepan makin solid, dan PWI sebagai wadah kita berhimpun, agar tetap aktif melakukan kegiatan-kegiatan positif seperti gerakan sosial maupun gerakan dalam rangka meningkatkan mutu dan profesionalisme wartawan.
