Tebing Tinggi (ANTARA) - Seorang pria yang belum diketahui identitasnya dan diduga tidak waras nyaris tewas tersambar kereta api penumpang Nomor 234 jurusan Tebing Tinggi - Medan akibat nekat menerobos palang perlintasan di Jalan Imam Bonjol, Kota Tebing Tinggi, Jumat (19/7)
Menurut keterangan saksi, Wahyu (30), warga Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batu Bara, saat kejadian ia berada di TKP hendak kembali ke rumahnya dengan mengendarai sepeda motor. Karena ada kereta api mau lewat, maka palang perlintasan pun ditutup.
Tanpa disengaja saksi melihat seorang pria diduga tidak waras mencoba menerobos palang pintu palang kereta api, sehingga dia tersambar dan terseret sepanjang 200 meter dari lokasi kejadian.
Korban terpental di bantaran perlintasan jalan dan kereta api terus melaju menuju Medan.
Petugas palang pintu rel kereta api, Syahriyadi (25) mengatakan saat itu kereta api penumpang Nomor 243 jurusan Tebingtinggi-Medan hendak melintas, dimana kondisi palang pintu sudah tertutup, namun tiba-tiba seorang pria menerobos dan tersambar.
Petugas Satlantas Polres Tebing Tinggi bersama petugas kereta api dibantu warga langsung mengevakuasi korban dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Kota Tebing Tinggi guna mendapatkan perawatan medis.
Terobos perlintasan kereta api, seorang pria nyaris tewas tertabrak
Jumat, 19 Juli 2019 16:19 WIB 3530
Korban dievakuasi petugas untuk dibawa ke RS Bhayangkara Tebing Tinggi. (Antara Sumut/dhani)
