Rantauprapat (Antaranews Sumut) - Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melaksanakan pencanangan bhakti sosial keluarga berencana (KB) Kesehatan menuju masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap, Sabtu di Rantauparapat mengatakan, kegiatan ini untuk meningkatkan komitmen pemerintah dalam mengoptimalkan pelayanan KB sekaligus menurunkan fertilitas atau mengendalikan pertumbuhan penduduk.
Untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menjamin ketahanan pangan, program KB dinilai mampu mengatasi permasalahan itu.
Idealnya pertumbuhan penduduk harus sejalan dengan pertumbuhan ekonomi. "Program KKBPK merupakan upaya untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk, bukan mengurangi jumlah penduduk," ujar Pangonal.
Pangonal menyampaikan, saat ini bidan yang terhabung dalam wadah IBI Labuhanbatu sekira 550 orang.
Menurutnya, organisasi masyarakat terkhusus kesehatan dapat mensosialisasikan arti pentingnya program dan memberikan pelayanan optimal.
Kadis PPKB Sumut Ria Nofida Teleaumbenua menyampaikan, bidan yang tergabung dalam IBI membantu mensosialisasikan kepada masyarakat untuk memilih kontrasepsi jangka panjang.
Menurutnya, dengan memilih kontrasepsi jangka panjang dapat terhindar dari resiko penyakit kanker. "Hindari kontrasepsi yang sifatnya hormonal supaya terhindar dari penyakit kanker," katanya.
Labuhanbatu canangkan program keluarga berencana
Sabtu, 21 April 2018 14:24 WIB 1477
Bupati Labuhanbatu, Pangonal Harahap membuka Baksos IBI-KB kesehatan. (ist)
