Plt. Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan berbagai kejuaraan tingkat dunia yang digelar di Kawasan Danau Toba akan memperkuat posisinya sebagai Water Sport Tourism kelas dunia.
"Seperti penyelenggaraan Aquabike Jetski World Championship pada 13-16 November 2024. Itu merupakan upaya untuk menghidupkan pariwisata di area sekitar Danau Toba dan memperkuat keberadaannya sebagai water sport tourism," katanya dalam keterangannya diterima di Medan, Jumat.
Ia mengatakan InJourney sebagai BUMN Holding Aviasi dan Pariwisata berkomitmen untuk terus mewujudkan kebangkitan pariwisata di Indonesia khususnya di destinasi pariwisata super prioritas yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
Salah satu inisiatif InJourney bagi industri aviasi dan pariwisata Indonesia adalah dengan merancang dan menyelenggarakan atraksi pariwisata dan kegiatan dengan skala internasional.
"Seperti F1 Powerboat di Danau Toba, MotoGP di Mandalika, Lombok Tengah, dan juga perhelatan Aquabike Jetski World Championship 2024 di Danau Toba yang di tahun ini merupakan tahun kedua yang kita selenggarakan," katanya.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini diselenggarakan di 4 kabupaten besar yang berada di sekitar Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.
Sehingga diharapkan akan memberikan dampak pemerataan ekonomi yang luar biasa bagi masyarakat sekitar Danau Toba yang holistik dan terintegrasi.
"Kami prediksi penyelenggaraan event ini akan memberikan dampak ekonomi sebesar Rp 1,7 triliun dalam beberapa tahun ke depan," katanya.
Maya optimistis angka kunjungan wisatawan ke Danau Toba yang masuk dalam daftar top 52 destination in the world versi New York Times akan terus meningkat.
Hal itu tidak terlepas dari kehadiran beragam kegiatan internasional yang digelar untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk berkunjung ke Danau Toba.
"Ada tren kenaikan jumlah kunjungan ke Danau Toba yang signifikan dari tahun lalu, karena pembalap membawa kru dan keluarganya untuk berkunjung dan berlibur ke Indonesia," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
"Seperti penyelenggaraan Aquabike Jetski World Championship pada 13-16 November 2024. Itu merupakan upaya untuk menghidupkan pariwisata di area sekitar Danau Toba dan memperkuat keberadaannya sebagai water sport tourism," katanya dalam keterangannya diterima di Medan, Jumat.
Ia mengatakan InJourney sebagai BUMN Holding Aviasi dan Pariwisata berkomitmen untuk terus mewujudkan kebangkitan pariwisata di Indonesia khususnya di destinasi pariwisata super prioritas yang telah dicanangkan oleh pemerintah.
Salah satu inisiatif InJourney bagi industri aviasi dan pariwisata Indonesia adalah dengan merancang dan menyelenggarakan atraksi pariwisata dan kegiatan dengan skala internasional.
"Seperti F1 Powerboat di Danau Toba, MotoGP di Mandalika, Lombok Tengah, dan juga perhelatan Aquabike Jetski World Championship 2024 di Danau Toba yang di tahun ini merupakan tahun kedua yang kita selenggarakan," katanya.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini diselenggarakan di 4 kabupaten besar yang berada di sekitar Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.
Sehingga diharapkan akan memberikan dampak pemerataan ekonomi yang luar biasa bagi masyarakat sekitar Danau Toba yang holistik dan terintegrasi.
"Kami prediksi penyelenggaraan event ini akan memberikan dampak ekonomi sebesar Rp 1,7 triliun dalam beberapa tahun ke depan," katanya.
Maya optimistis angka kunjungan wisatawan ke Danau Toba yang masuk dalam daftar top 52 destination in the world versi New York Times akan terus meningkat.
Hal itu tidak terlepas dari kehadiran beragam kegiatan internasional yang digelar untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk berkunjung ke Danau Toba.
"Ada tren kenaikan jumlah kunjungan ke Danau Toba yang signifikan dari tahun lalu, karena pembalap membawa kru dan keluarganya untuk berkunjung dan berlibur ke Indonesia," katanya.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024