Pj Bupati Deli Serdang Wiriya Alrahman menegaskan pemetaan kerawanan yang dilakukan Badan pengawas pemilu  (Bawaslu)  diharapkan dapat meminimalisir terjadinya permasalahan terkait tahapan Pilkada serentak di daerah itu.

"Pemetaan tentunya bertujuan untuk memberikan gambaran jelas mengenai titik-titik rawan yang memerlukan perhatian khusus," katanya di Deli Serdang, Kamis.

Dengan adanya pemetaan yang baik, kata dia, bisa secara cepat dan tepat mengambil langkah preventif untuk meminimalisir setiap permasalahan di semua tahapan Pilkada sehingga proses demokrasi dapat berjalan aman, tertib, dan lancar.

Sinergi dan koordinasi yang kuat antarsemua pihak tentunya juga menjadi kunci penting dalam menciptakan Pilkada yang aman dan damai. 

Semua pihak memahami, Pilkada tidak hanya soal memilih pemimpin, tetapi juga menjaga dan mengawal integritas proses demokrasi. 

"Oleh karena itu, saya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk turut menjaga kondusivitas dan ketertiban, serta mendukung setiap langkah dalam memitigasi potensi kerawanan," katanya.

Pemetaan kerawanan tersebut, lanjut dia, diharapkan menjadi acuan yang dapat diimplementasikan secara efektif, serta dijadikan dasar bagi perencanaan pengamanan dan tindakan preventif yang menyeluruh. 

"Mari jaga bersama integritas dan kedamaian pilkada, agar hasilnya tidak hanya sukses secara teknis, tetapi juga berkualitas dan bermartabat," katanya.

Sementara terkait netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) ia menekankan bahwa pihaknya sudah mengikrarkan netralitas bagi seluruh ASN dan non ASN di Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang.

"Kami komitmen menegakkan netralitas ASN dan juga akan melakukan pengawasan dan penindakan sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.


 

Pewarta: Juraidi

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024