Komisi Pemilihan Umum (KPU) Labuhanbatu Utara menggelar kegiatan bertajuk Launching Tahapan Pemilihan Bupati/Wakil Bupati Labura dalam sebuah acara yang digelar di alun-alun Aekkanopan, Rabu (15/5) malam.
Berbeda dari sebelumnya, kali ini lembaga penyelenggara pemilu tersebut melaksanakan kegiatan secara outdoor dan menampilkan grup musik Lebah Bergantung dari Binjai serta grup musik lokal Megan.
Dalam sambutannya Ketua KPU Labura Adi Susanto menyebutkan, kegiatan tersebut didanai dari APBD kabupaten itu. Karenanya pihak ingin agar kegiatan yang dilakukan mereka juga dapat dinikmati masyarakat umum.
"Kegiatan ini didanai APBD Labura sehingga kami ingin membuat kegiatan yang dapat dinikmati masyarakat umum," ujarnya dalam acara yang dihadiri Wakil Bupati Labura H Samsul Tanjung ST MH dan seorang komisioner KPU Sumut.
Ia juga meminta dukungan dari masyarakat agar pelaksanaan pemilihan bupati/wakil bupati yang dijadwalkan berlangsung pada 27 Nopember mendatang dapat terselenggara dengan baik.
Para komisioner KPU Labura pada malam itu seragam mengenakan pakaian adat Melayu. Latar belakang memilih pakaian itu, katanya karena baik bupati, wakil bupati dan Sekdakab Labura sosok yang lemah lembut dan sesuai dengan budaya Melayu.
Kegiatan itu juga dihadiri Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Labura Maruli Sitorus dan rekannya sesama komisioner Supriadi. Maruli juga pada makan itu terlihat mengenakan pakaian adat Melayu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Berbeda dari sebelumnya, kali ini lembaga penyelenggara pemilu tersebut melaksanakan kegiatan secara outdoor dan menampilkan grup musik Lebah Bergantung dari Binjai serta grup musik lokal Megan.
Dalam sambutannya Ketua KPU Labura Adi Susanto menyebutkan, kegiatan tersebut didanai dari APBD kabupaten itu. Karenanya pihak ingin agar kegiatan yang dilakukan mereka juga dapat dinikmati masyarakat umum.
"Kegiatan ini didanai APBD Labura sehingga kami ingin membuat kegiatan yang dapat dinikmati masyarakat umum," ujarnya dalam acara yang dihadiri Wakil Bupati Labura H Samsul Tanjung ST MH dan seorang komisioner KPU Sumut.
Ia juga meminta dukungan dari masyarakat agar pelaksanaan pemilihan bupati/wakil bupati yang dijadwalkan berlangsung pada 27 Nopember mendatang dapat terselenggara dengan baik.
Para komisioner KPU Labura pada malam itu seragam mengenakan pakaian adat Melayu. Latar belakang memilih pakaian itu, katanya karena baik bupati, wakil bupati dan Sekdakab Labura sosok yang lemah lembut dan sesuai dengan budaya Melayu.
Kegiatan itu juga dihadiri Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Labura Maruli Sitorus dan rekannya sesama komisioner Supriadi. Maruli juga pada makan itu terlihat mengenakan pakaian adat Melayu.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024