Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP RI) Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D meresmikan Program Pusat Pembelajaran Perilaku Pancasila di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Tapanuli Selatan (MAN IC Tapsel).
Dalam keterangan yang diterima, Senin, disampaikan peresmian Program Perilaku Pancasila tersebut pada Sabtu, (2/12) di rangkai dengan acara sosialisasi Pancasila kepada pelajar Madrasah Aliyah (MA/SMA/SMK) se-Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) sekaligus berdiskusi.
Yudian menyebut, sumpah pemuda, Pancasila, dan Proklamasi merupakan anugerah dan bahkan mukjizat terbesar sepanjang sejarah. Tidak ada bandingnya dengan bangsa lain.
"Sebagai contoh waktu penjajahan, mereka menggunakan teknologi militer modern dihadapkan pada pelaratan yang cukup tradisional. Tapi, uniknya Indonesia menjadi negara dan bangsa yang sangat besar," katanya.
Lebih lanjut dikatakan Yudian, sumpah pemuda, Pancasila, dan Proklamasi merupakan pernyataan atau kalimat singkat. "Namun, pengaruhnya sedemikian sangat besar yang menyatukan Indonesia. Semua ini termasuk peran besar para pemuda dan pelajar," ujarnya.
Selain itu, Yudian juga menyampaikan kepada pelajar untuk menjadi sosok yang cinta tanah air dan pancasilais. "Tanah air, secara khusus kepada pelajar Muslim, harus menjadi atau berada pada pusat atau terdekat dengan sumber air dan tanah sebagaimana tempat berwudu dan sujud dalam shalat."
Ini, artinya pelajar menaati konstitusi, konsensus nasional dan perundang-undangan, serta tidak menentang negara. Diskusi ini bertema "Membentuk Karakter Generasi Muda dengan Kearifan Lokal Menuju Indonesia Maju," jelasnya.
Sementara, Deputi Bidang hubungan antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP RI, Ir. Prakoso, M.M. turut menyampaikan sambutannya terkait pentingnya kegiatan tersebut terhadap pelajar MA/SMA/SMK se Tabagsel.
Kepala Madrasah MAN IC Tapsel, Abdul Hakim Siregar, S.Pd.I,.M.S.I dalam sambutannya mengungkapkan rasa hormat dan syukur atas kehadiran dari BPIP Republik Indonesia.
"Merasa terhormat atas kunjungan Pak Kepala BPIP, Deputi, Kabag, dan seluruh tim atas kegiatan Sosialisasi Pancasila di MAN IC Tapsel kepada pelajar MA/SMA/SMK se-Tabagsel, semoga mereka dan mengamalkan perilaku Pancasila dengan acara ini," harap Hakim.
Dikatakan Hakim bahwa kegiatan yang dihadiri perwakilan Forkopimda Tapsel, Wakil Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan. Kakan Kemenag Tapsel, Forkopimca Sipirok, MUI, para Kepala Sekolah/Madrasyah Aliyah MAN IC dan peserta lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Dalam keterangan yang diterima, Senin, disampaikan peresmian Program Perilaku Pancasila tersebut pada Sabtu, (2/12) di rangkai dengan acara sosialisasi Pancasila kepada pelajar Madrasah Aliyah (MA/SMA/SMK) se-Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) sekaligus berdiskusi.
Yudian menyebut, sumpah pemuda, Pancasila, dan Proklamasi merupakan anugerah dan bahkan mukjizat terbesar sepanjang sejarah. Tidak ada bandingnya dengan bangsa lain.
"Sebagai contoh waktu penjajahan, mereka menggunakan teknologi militer modern dihadapkan pada pelaratan yang cukup tradisional. Tapi, uniknya Indonesia menjadi negara dan bangsa yang sangat besar," katanya.
Lebih lanjut dikatakan Yudian, sumpah pemuda, Pancasila, dan Proklamasi merupakan pernyataan atau kalimat singkat. "Namun, pengaruhnya sedemikian sangat besar yang menyatukan Indonesia. Semua ini termasuk peran besar para pemuda dan pelajar," ujarnya.
Selain itu, Yudian juga menyampaikan kepada pelajar untuk menjadi sosok yang cinta tanah air dan pancasilais. "Tanah air, secara khusus kepada pelajar Muslim, harus menjadi atau berada pada pusat atau terdekat dengan sumber air dan tanah sebagaimana tempat berwudu dan sujud dalam shalat."
Ini, artinya pelajar menaati konstitusi, konsensus nasional dan perundang-undangan, serta tidak menentang negara. Diskusi ini bertema "Membentuk Karakter Generasi Muda dengan Kearifan Lokal Menuju Indonesia Maju," jelasnya.
Sementara, Deputi Bidang hubungan antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP RI, Ir. Prakoso, M.M. turut menyampaikan sambutannya terkait pentingnya kegiatan tersebut terhadap pelajar MA/SMA/SMK se Tabagsel.
Kepala Madrasah MAN IC Tapsel, Abdul Hakim Siregar, S.Pd.I,.M.S.I dalam sambutannya mengungkapkan rasa hormat dan syukur atas kehadiran dari BPIP Republik Indonesia.
"Merasa terhormat atas kunjungan Pak Kepala BPIP, Deputi, Kabag, dan seluruh tim atas kegiatan Sosialisasi Pancasila di MAN IC Tapsel kepada pelajar MA/SMA/SMK se-Tabagsel, semoga mereka dan mengamalkan perilaku Pancasila dengan acara ini," harap Hakim.
Dikatakan Hakim bahwa kegiatan yang dihadiri perwakilan Forkopimda Tapsel, Wakil Rektor UIN Syahada Padangsidimpuan. Kakan Kemenag Tapsel, Forkopimca Sipirok, MUI, para Kepala Sekolah/Madrasyah Aliyah MAN IC dan peserta lainnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023