Pelaksanaan Munas X Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) telah dimulai, setelah dibuka secara resmi oleh Ketum Kowani (Kongres Wanita Indonesia) Dr Giwo Rubianti Wiyogo, MPd, Sabtu (28/10/2023), di Hotel Menara Peninsula Jakarta.
Munas X berlangsung sejak 27-29 Oktober 2023, yang diikuti seluruh utusan IKWI seluruh provinsi tanah air termasuk Sumut itu, juga dihadiri Sri Romidyati Harmoko (istri mantan Menpen alm Harmoko) sebagai Ketua Dewan Penasehat Kehormatan IKWI Pusat.
Tema Munas X IKWI ‘bersinergi membangun solidaritas demi terjalinnya integritas organisasi’ membuat Ketum Kowani Dr Giwo Rubianti Wiyogo terkesan dengan solidaritas dan ketertiban IKWI dalam melaksanakan munas x sesuai dengan tema yang diusung.
Giwo Rubianti menilai solidaritas, keakraban dan ketertiban IKWI sangat bagus, dibanding organisasi perempuan lain di bawah naungan Kowani mencapai hampir 100 organisasi. Bahkan ada organisasi perempuan pengurusnya sepuh-sepuh, tapi di IKWI umumnya masih muda-muda energik.
“Kalau 97 organisasi perempuan saja bersatu membangun solidaritas seperti ini, insya Allah Indonesia cepat majunya, karena jumlah anggota organisasi perempuan hampir separuh penduduk Indonesia,” ujarnya.
Bersamaan dengan Hari Sumpah Pemuda hari ini 28 Oktober 2023, lanjutnya, organisasi perempuan flashback bahwa Sumpah Pemuda menginisiasi terjadinya perjuangan perempuan menjadi ikrar dan diharapkan kesatuan dan.persatuan perempuan mengisi kemerdekaan bangsa ini.
Demikian halnya IKWI salah satu organisasi perempuan menjadi anggota Kowani sejak tahun 1961 harus bangga, karena bukan hanya sebagai keluarga wartawan, tapi juga menjadi corong pendidikan dan ikut memberikan kedamaian dalam masyarakat dan lingkungan organisasi, terutama menghempang banyaknya hoax.
“Perempuan-perempuan Indonesia harus cerdas menyikapi hoax dan benar-benar teliti dalam menyikapi penyampaian informasi. Kita harapkan munas ini menghasilkan program-program sesuai dengan visi misi organisasi, serta membuat suatu kerjasama yang baik terutama untuk keluarga IKWI,” harapnya.
Sebelumnya penasihat kehormatan IKWI pusat bu Sri Romidyati Harmoko merasa bangga terhadap IKWI sekarang sudah banyak kemajuan dengan program kegiatan sudah dirintis pendahulu agar dilanjutkan.
“Saya memimpin IKWI tahun 1978 setelah kongres di Padang- Sumatera Barat, sekarang sudah banyak kemajuan, pengurusnya seger-seger. Pengurus IKWI harus mengajak istri anggota PWI sebanyak-banyaknya menjadi anggota, baik di daerah-daerah maupun di pusat,” pesan istri mantan Menpora Harmoko itu.
Sebelumnya Ketua panitia pelaksana Munas X IKWI Drs Hj Rahmayulis Saleh MM melaporkan, kegiatan munas x dihadiri 100 peserta dan peninjau dari 25 provinsi dan pengurus pusat dengan mengusung tema ‘bersinergi membangun solidaritas demi terjalinnya integritas organisasi’.
Rangkaian munas dilaksanakan kegiatan seminar nasional, musyawarah nasional dan pengukuhan ketua umum IKWI masa bakti 2023-2028.
Sementara Ketua umum IKWI periode 2018-2023 Indah Kirana menyebutkan, kepemimpinannya berakhir per September 2023 mengikuti habisnya masa kepengurusan PWI pusat, karena sesuai PD PRT IKWI, bahwa ketua umum merupakan istri dari ketua umum PWI terpilih.
“Saya yakin dengan semangat kekeluargaan dan gotong royong, IKWI akan terus berkembang dan menjadi organisasi yang semakin kuat,” harapnya.
Usai pembukaan, acara dilanjutkan sidang-sidang mendengarkan laporan pertanggungjawaban pengurus pusat IKWI masa bkati 2019-2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Munas X berlangsung sejak 27-29 Oktober 2023, yang diikuti seluruh utusan IKWI seluruh provinsi tanah air termasuk Sumut itu, juga dihadiri Sri Romidyati Harmoko (istri mantan Menpen alm Harmoko) sebagai Ketua Dewan Penasehat Kehormatan IKWI Pusat.
Tema Munas X IKWI ‘bersinergi membangun solidaritas demi terjalinnya integritas organisasi’ membuat Ketum Kowani Dr Giwo Rubianti Wiyogo terkesan dengan solidaritas dan ketertiban IKWI dalam melaksanakan munas x sesuai dengan tema yang diusung.
Giwo Rubianti menilai solidaritas, keakraban dan ketertiban IKWI sangat bagus, dibanding organisasi perempuan lain di bawah naungan Kowani mencapai hampir 100 organisasi. Bahkan ada organisasi perempuan pengurusnya sepuh-sepuh, tapi di IKWI umumnya masih muda-muda energik.
“Kalau 97 organisasi perempuan saja bersatu membangun solidaritas seperti ini, insya Allah Indonesia cepat majunya, karena jumlah anggota organisasi perempuan hampir separuh penduduk Indonesia,” ujarnya.
Bersamaan dengan Hari Sumpah Pemuda hari ini 28 Oktober 2023, lanjutnya, organisasi perempuan flashback bahwa Sumpah Pemuda menginisiasi terjadinya perjuangan perempuan menjadi ikrar dan diharapkan kesatuan dan.persatuan perempuan mengisi kemerdekaan bangsa ini.
Demikian halnya IKWI salah satu organisasi perempuan menjadi anggota Kowani sejak tahun 1961 harus bangga, karena bukan hanya sebagai keluarga wartawan, tapi juga menjadi corong pendidikan dan ikut memberikan kedamaian dalam masyarakat dan lingkungan organisasi, terutama menghempang banyaknya hoax.
“Perempuan-perempuan Indonesia harus cerdas menyikapi hoax dan benar-benar teliti dalam menyikapi penyampaian informasi. Kita harapkan munas ini menghasilkan program-program sesuai dengan visi misi organisasi, serta membuat suatu kerjasama yang baik terutama untuk keluarga IKWI,” harapnya.
Sebelumnya penasihat kehormatan IKWI pusat bu Sri Romidyati Harmoko merasa bangga terhadap IKWI sekarang sudah banyak kemajuan dengan program kegiatan sudah dirintis pendahulu agar dilanjutkan.
“Saya memimpin IKWI tahun 1978 setelah kongres di Padang- Sumatera Barat, sekarang sudah banyak kemajuan, pengurusnya seger-seger. Pengurus IKWI harus mengajak istri anggota PWI sebanyak-banyaknya menjadi anggota, baik di daerah-daerah maupun di pusat,” pesan istri mantan Menpora Harmoko itu.
Sebelumnya Ketua panitia pelaksana Munas X IKWI Drs Hj Rahmayulis Saleh MM melaporkan, kegiatan munas x dihadiri 100 peserta dan peninjau dari 25 provinsi dan pengurus pusat dengan mengusung tema ‘bersinergi membangun solidaritas demi terjalinnya integritas organisasi’.
Rangkaian munas dilaksanakan kegiatan seminar nasional, musyawarah nasional dan pengukuhan ketua umum IKWI masa bakti 2023-2028.
Sementara Ketua umum IKWI periode 2018-2023 Indah Kirana menyebutkan, kepemimpinannya berakhir per September 2023 mengikuti habisnya masa kepengurusan PWI pusat, karena sesuai PD PRT IKWI, bahwa ketua umum merupakan istri dari ketua umum PWI terpilih.
“Saya yakin dengan semangat kekeluargaan dan gotong royong, IKWI akan terus berkembang dan menjadi organisasi yang semakin kuat,” harapnya.
Usai pembukaan, acara dilanjutkan sidang-sidang mendengarkan laporan pertanggungjawaban pengurus pusat IKWI masa bkati 2019-2023.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023