Labuhanbatu Utara kembali kehilangan seorang tokoh pemekaran dengan wafatnya Abd Kamil Pane Rabu (25/10). Pemberangkatan almarhum dilakukan dari rumah duka pada Kamis (26/10) oleh Bupati Labura diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Marwansyah SH.
Sebelum pemberangkatan, petugas upacara dari Pemkab Labura memasangkan bendera kabupaten di atas jenazah mantan DPRD Labuhanbatu periode 1999-2024 tersebut.
Bupati Labura melalui Asisten Pemerintahan menyebutkan, almarhum merupakan sosok yang besar jasanya dalam memperjuangkan pemekaran bersama dengan tokoh lainnya.
"Saya mengenal sosok almarhum karena pada saat beliau jadi anggota DPRD, saya menjabat sebagai Lurah Rantauprapat dan Camat Aekkuo," ujar Marwan didampingi Camat Kualuhhulu Maruli Tanjung SH MH.
Pada bagian lain ia meminta agar anak tokoh pemekaran yang telah membuat wadah dapat menunjukkan eksistensi mereka di tengah masyarakat. "Berikan fasilitas kepada tokoh pemekaran baik yang hidup maupun yang sudah meninggal," harapannya.
Sementara Camat Kualuhhulu Maruli Tanjung menyebutkan, pihaknya turut berdukacita atas meninggalnya salah seorang tokoh pemekaran Labura tersebut. Ia meminta keluarga almarhum bersabar atas musibah yang terjadi dan mendoakan semoga almarhum ditempatkan di tempat terbaik.
Turut menyampaikan sambutan mewakili keluarga almarhum, Mislan Pane. Acara pelepasan jenazah juga dihadiri sejumlah pemuka masyarakat dan pemuda.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Sebelum pemberangkatan, petugas upacara dari Pemkab Labura memasangkan bendera kabupaten di atas jenazah mantan DPRD Labuhanbatu periode 1999-2024 tersebut.
Bupati Labura melalui Asisten Pemerintahan menyebutkan, almarhum merupakan sosok yang besar jasanya dalam memperjuangkan pemekaran bersama dengan tokoh lainnya.
"Saya mengenal sosok almarhum karena pada saat beliau jadi anggota DPRD, saya menjabat sebagai Lurah Rantauprapat dan Camat Aekkuo," ujar Marwan didampingi Camat Kualuhhulu Maruli Tanjung SH MH.
Pada bagian lain ia meminta agar anak tokoh pemekaran yang telah membuat wadah dapat menunjukkan eksistensi mereka di tengah masyarakat. "Berikan fasilitas kepada tokoh pemekaran baik yang hidup maupun yang sudah meninggal," harapannya.
Sementara Camat Kualuhhulu Maruli Tanjung menyebutkan, pihaknya turut berdukacita atas meninggalnya salah seorang tokoh pemekaran Labura tersebut. Ia meminta keluarga almarhum bersabar atas musibah yang terjadi dan mendoakan semoga almarhum ditempatkan di tempat terbaik.
Turut menyampaikan sambutan mewakili keluarga almarhum, Mislan Pane. Acara pelepasan jenazah juga dihadiri sejumlah pemuka masyarakat dan pemuda.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023