Dewan Pembina Akademi Keperawatan Pemkab Taput, Sabungan Parapat, mengapresiasi dukungan penuh Bupati Taput Nikson Nababan dan Anggota DPR RI Sukur Nababan atas kerja sama yang terjalin baik hingga Akper Pemkab Taput menerima dana hibah senilai Rp20,1 miliar untuk pembangunan rusunawa bagi asrama mahasiswa keperawatan.
"Patut disyukuri, Akper Pemkab Taput didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara. Ada juga kabar gembira, dimana berkat dukungan Bupati dan juga Anggota DPR RI Sukur Nababan, kita mendapat bantuan dana hibah sebesar Rp20,1 miliar untuk membangun rusunawa bagi asrama Akper pemkab Taput," ungkap Sabungan di hadapan para wisudawan Akper angkatan ke-18 TA 2022/2023, orangtua wisudawan dan wisudawati, serta civitas Akper Pemkab Taput yang digelar di Gedung Kesenian Sopo Partungkoan Tarutung, Selasa (10/10).
Di tengah agenda wisuda mahasiswa Akper Pemkab Taput angkatan ke-18 tahun akademik 2022/2023, sebanyak 73 wisudawan dan wisudawati, Bupati Taput Nikson Nababan juga mengaku bangga atas keberhasilan direktur dan segenap dosen yang berhasil mendidik, membentuk hingga hari ini bisa menyelenggarakan wisuda D3 Keperawatan angkatan ke-18.
"Salah satu latar belakang pendirian Akper Pemkab Taput adalah kondisi ekonomi, karena kekurangan orangtua secara ekonomi maka banyak dari anak-anak kita tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Berdirinya Akper Pemkab Taput tujuannya adalah menolong para keluarga kurang tersebut khususnya di bidang kesehatan yaitu menjadi Ahli Madya Keperawatan, dan lowongan pekerjaan di bidang kesehatan pun tidak pernah berhenti bahkan semakin luas sampai ke luar negeri" ujar Nikson.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada bapak ibu orang tua karena telah mempercayakan Akper Pemkab Taput mendidik anak-anak bapak ibu yang Dari Tapanuli Utara maupun Dari luar Tapanuli Utara," imbuhnya.
Nikson berharap agar para lulusan tetap belajar untuk menambah ilmu, menguasai bahasa dan teknologi agar kelak mumpuni.
Agenda wisuda itu juga dihadiri Ketua DPW PPNI Sumut dan DPD PPNI Taput, Kepala Dinas Kesehatan Taput Alexander Gultom, Direktur RSUD Tarutung dr Janri Nababan, Direktur RSU Sint Lusia Siborong-borong, Senat Akper Pemkab Taput, Ketua Ikatan Akper Pemkab Taput, serta orangtua dan wali para wisudawan.
Sebelumnya, Direktur Akademi Keperawatan Pemkab Tapanuli Utara, Nurlela M. Nababan melaporkan, mahasiswa yang mengikuti wisuda ke-18 ini sebanyak 73 orang dengan perincian 16 orang laki-laki dan 57 orang perempuan. Mereka telah menyelesaikan semua program pendidikan Diploma III (D-3).
Akper Pemkab Taput yang telah terakreditasi program studi oleh LAM PTKes dan terakreditasi Institusi oleh BAN-PT, dengan jumlah mahasiswa baru Tahun Akademik 2023/2024 sebanyak 114 orang dan calon penerima bantuan KIP kuliah sebanyak 8 orang, hingga penerima bantuan KIP kuliah 49 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Patut disyukuri, Akper Pemkab Taput didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara. Ada juga kabar gembira, dimana berkat dukungan Bupati dan juga Anggota DPR RI Sukur Nababan, kita mendapat bantuan dana hibah sebesar Rp20,1 miliar untuk membangun rusunawa bagi asrama Akper pemkab Taput," ungkap Sabungan di hadapan para wisudawan Akper angkatan ke-18 TA 2022/2023, orangtua wisudawan dan wisudawati, serta civitas Akper Pemkab Taput yang digelar di Gedung Kesenian Sopo Partungkoan Tarutung, Selasa (10/10).
Di tengah agenda wisuda mahasiswa Akper Pemkab Taput angkatan ke-18 tahun akademik 2022/2023, sebanyak 73 wisudawan dan wisudawati, Bupati Taput Nikson Nababan juga mengaku bangga atas keberhasilan direktur dan segenap dosen yang berhasil mendidik, membentuk hingga hari ini bisa menyelenggarakan wisuda D3 Keperawatan angkatan ke-18.
"Salah satu latar belakang pendirian Akper Pemkab Taput adalah kondisi ekonomi, karena kekurangan orangtua secara ekonomi maka banyak dari anak-anak kita tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Berdirinya Akper Pemkab Taput tujuannya adalah menolong para keluarga kurang tersebut khususnya di bidang kesehatan yaitu menjadi Ahli Madya Keperawatan, dan lowongan pekerjaan di bidang kesehatan pun tidak pernah berhenti bahkan semakin luas sampai ke luar negeri" ujar Nikson.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada bapak ibu orang tua karena telah mempercayakan Akper Pemkab Taput mendidik anak-anak bapak ibu yang Dari Tapanuli Utara maupun Dari luar Tapanuli Utara," imbuhnya.
Nikson berharap agar para lulusan tetap belajar untuk menambah ilmu, menguasai bahasa dan teknologi agar kelak mumpuni.
Agenda wisuda itu juga dihadiri Ketua DPW PPNI Sumut dan DPD PPNI Taput, Kepala Dinas Kesehatan Taput Alexander Gultom, Direktur RSUD Tarutung dr Janri Nababan, Direktur RSU Sint Lusia Siborong-borong, Senat Akper Pemkab Taput, Ketua Ikatan Akper Pemkab Taput, serta orangtua dan wali para wisudawan.
Sebelumnya, Direktur Akademi Keperawatan Pemkab Tapanuli Utara, Nurlela M. Nababan melaporkan, mahasiswa yang mengikuti wisuda ke-18 ini sebanyak 73 orang dengan perincian 16 orang laki-laki dan 57 orang perempuan. Mereka telah menyelesaikan semua program pendidikan Diploma III (D-3).
Akper Pemkab Taput yang telah terakreditasi program studi oleh LAM PTKes dan terakreditasi Institusi oleh BAN-PT, dengan jumlah mahasiswa baru Tahun Akademik 2023/2024 sebanyak 114 orang dan calon penerima bantuan KIP kuliah sebanyak 8 orang, hingga penerima bantuan KIP kuliah 49 orang.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023