Badan Amal Zakat Nasional (BAZNAS) bedah satu unit rumah tidak layak huni di Jalan Lapangan Bola Bawah, Kelurahan Parhorasan Nauli, Kecamatan Siantar Marihat, Rabu (13/9). 

Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA didaulat meletakkan batu pertama pembangunan rumah Rosmaini Saragih tersebut. 

Ketua BAZNAS Kota Pematang Siantar H Muslimin Akbar SHI MH, Kamis (12/9), menyebut, tahun 2023 ini, BAZNAS Pematang Siantar membedah rumah sebanyak empat unit dengan nilai Rp25 juta.  
Bedah rumah menjadi layak huni ini sebagai bukti zakat umat Islam yang dikelola BAZNAS dan menunaikan amanah untuk menyalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan. 

Ke empat unit rumah yang diperbaiki tersebut, satu unit di Kecamatan Marihat, dua unit di Kecamatan Siantar Sitalasari, dan satu unit di Kecamatan Siantar Utara. 

Wali Kota Pematang Siantar menyampaikan apresiasi dan menilai pengelola BAZNAS Pematang Siantar telah menjalankan amanah untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Kota Pematang Siantar. 

dr Susanti berharap bedah rumah bisa dilakukan secara periodik, termasuk kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan. 

Tidak lupa, dr Susanti mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi dengan melakukan infak dan sedekah.

dr Susanti juga mengajak para aparatur sipil negara (ASN) maupun pengusaha ataupun masyarakat agar menyisihkan dan membayar zakat serta menggalakkan sedekah dan infak.

Zakat, infak dan sedekah menunjukkan ketaatan kepada Allah SWT, rasa peduli kepada yang membutuhkan.


 

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023