Musa Rajekshah berjanji terus mendukung pembangunan di Sumut khususnya di sektor pariwisata, meski per 5 September 2023 jabatannya sebagai Wakil Gubernur (Wagub) Sumut berakhir.
"Ada beberapa hal yang akan saya lakukan terus bersama kawan-kawan di Sumut. Salah satunya mendukung pariwisata dengan pengembangan sport tourism," ujarnya di Medan, Minggu.
Dia mengatakan itu pada silaturahim dan perpisahan dengan sejumlah wartawan di rumah dinas Wakil Gubernur Sumut.
Menurut Musa Rajekshah yang dipanggil akrab Ijeck, potensi pariwisata Sumut cukup besar.
Potensi yang besar itu harus didukung dengan infrastruktur termasuk kegiatan seperti sport/olahraga.
Sport tourism yang sudah dilakukan seperti iven rally di Simalungun dan Jungle Trail Run di Bukit Lawang perlu terus dikembangkan. Termasuk pengembangan desa wisata yang merupakan program pemerintah pusat yang dinilai cukup bagus.
Dia menegaskan dijadikannya Danau Toba sebagai salah satu destinasi super prioritas harus disyukuri dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menjadikan pariwisata Sumut diminati wisatawan.
"Dukungan untuk pembangunan Sumut akan terus saya lakukan bersama-sama teman," katanya.
Ijeck mengaku, setelah menjadi Wakil Gubernur Sumut, dia semakin mengetahui banyak hal termasuk keinginan rakyat. Mulai dari infrastruktur jalan yang di Sumut masih dinilai sangat kurang.
Ijeck mengaku, pernah mendiskusikan bahwa dana perbaikan jalan harus diikuti dengan perbaikan dan peningkatan mutu parit.
"Jalan di Sumut sering rusak karena tidak punya parit yang memadai atau bahkan tidak ada parit," katanya.
Ijeck berharap ke depannya, Sumut akan lebih baik.
"Saya berterima kasih atas dukungan masyarakat dan meminta maaf kalau di masa jabatan, saya tidak bisa banyak berbuat karena memang hanya wakil gubernur, " katanya.
Ijeck juga berterima kasih kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan kabupaten/kota yang mendukung tugas-tugas selama menjalankan tugas bersama Gubernur Edy Rahmayadi.
“Melalui teman-teman jurnalis yang hadir, teman-teman media sekalian, saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh ASN,” ujarnya.
Ijeck berharap, meski tidak lagi menjadi Wagub Sumut, silaturahim dengan semuanya tetap terjalin.
"Jabatan hanya sementara, silaturahim harus selamanya,” ujar Ijeck.
Untuk menjaga silaturahim itu pulalah, ujar Ijeck, dirinya mengadakan pertemuan dengan masyarakat, ASN dan wartawan sebelum akhir tugasnya sebagai Wagub Sumut pada 5 September 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Ada beberapa hal yang akan saya lakukan terus bersama kawan-kawan di Sumut. Salah satunya mendukung pariwisata dengan pengembangan sport tourism," ujarnya di Medan, Minggu.
Dia mengatakan itu pada silaturahim dan perpisahan dengan sejumlah wartawan di rumah dinas Wakil Gubernur Sumut.
Menurut Musa Rajekshah yang dipanggil akrab Ijeck, potensi pariwisata Sumut cukup besar.
Potensi yang besar itu harus didukung dengan infrastruktur termasuk kegiatan seperti sport/olahraga.
Sport tourism yang sudah dilakukan seperti iven rally di Simalungun dan Jungle Trail Run di Bukit Lawang perlu terus dikembangkan. Termasuk pengembangan desa wisata yang merupakan program pemerintah pusat yang dinilai cukup bagus.
Dia menegaskan dijadikannya Danau Toba sebagai salah satu destinasi super prioritas harus disyukuri dan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menjadikan pariwisata Sumut diminati wisatawan.
"Dukungan untuk pembangunan Sumut akan terus saya lakukan bersama-sama teman," katanya.
Ijeck mengaku, setelah menjadi Wakil Gubernur Sumut, dia semakin mengetahui banyak hal termasuk keinginan rakyat. Mulai dari infrastruktur jalan yang di Sumut masih dinilai sangat kurang.
Ijeck mengaku, pernah mendiskusikan bahwa dana perbaikan jalan harus diikuti dengan perbaikan dan peningkatan mutu parit.
"Jalan di Sumut sering rusak karena tidak punya parit yang memadai atau bahkan tidak ada parit," katanya.
Ijeck berharap ke depannya, Sumut akan lebih baik.
"Saya berterima kasih atas dukungan masyarakat dan meminta maaf kalau di masa jabatan, saya tidak bisa banyak berbuat karena memang hanya wakil gubernur, " katanya.
Ijeck juga berterima kasih kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan kabupaten/kota yang mendukung tugas-tugas selama menjalankan tugas bersama Gubernur Edy Rahmayadi.
“Melalui teman-teman jurnalis yang hadir, teman-teman media sekalian, saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh ASN,” ujarnya.
Ijeck berharap, meski tidak lagi menjadi Wagub Sumut, silaturahim dengan semuanya tetap terjalin.
"Jabatan hanya sementara, silaturahim harus selamanya,” ujar Ijeck.
Untuk menjaga silaturahim itu pulalah, ujar Ijeck, dirinya mengadakan pertemuan dengan masyarakat, ASN dan wartawan sebelum akhir tugasnya sebagai Wagub Sumut pada 5 September 2024.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023