PT Railink (KAI Bandara) segera melakukan perpanjangan layanan Kereta Api (KA) Srilelawangsa rute Stasiun Kuala Bingai - Bandara Kualanamu - Kuala Bingai.
"Targetnya layanan KA Srilelawangsa dari Stasiun Kuala Bingai - Bandara Kualanamu bisa dilakukan segera mungkin atau sekitar September 2023," ujar Direktur Utama PT Railink, Porwanto Handry Nugroho, Selasa.
Terkait rencana itu, KAI Bandara Railink bersama perwakilan dari kantor pusat PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional 1 Sumut dan komunitas pencinta kereta api melakukan uji coba terbatas pada Selasa (29/8).
Di Stasiun KA Binjai, terlihat loket penjualan tiket KA Bandara Kualanamu sudah rampung.
Uji coba terbatas itu dihadiri Direktur Operasi dan Teknik PT Railink, Anggoro Triwibowo, Vice President of Subsidiary Monitoring and Evaluation PT KAI (Persero), Ari Mulyono Madyo Saputro dan Manager Komersial dan Pelayanan PT Railink, Diah Suryandari
Porwanto Handry Nugroho mengatakan, mulai September 2023 PT Railink akan menjadi operator Kereta Api Srilelawangsa yang saat ini masih melayani rute Kuala Bingai - Stasiun Medan -Kuala Bingei.
Penambahan lintas pelayanan Srilelawangsa itu diharapkan dapat mengakomodir "demand" penumpang dengan kebutuhan mobilisasi urban serta mendorong minat masyarakat untuk memaksimalkan pemanfaatan transportasi publik, baik dari mau pun menuju Kota Medan.
Perpanjangan layanan KA Bandara itu juga menjamin kemudahan masyarakat untuk mengakses Bandara Internasional Kualanamu.
"KA Srilelawangsa akan melayani penumpang
relasi Stasiun Kuala Bingai menuju Stasiun Bandara Kualanamu dengan menggunakan sarana kereta api bandara," katanya.
Tiket KA Srilelawangsa itu nantinya dapat dibeli via aplikasi KA Bandara, aplikasi Access by KAI, website www.railink.co.id, serta pembelian langsung di stasiun melalui mesin tiket.
Manager Komersial dan Pelayanan PT Railink, Diah Suryandari memastikan operasional layanan KA Bandara Kuala Bingai - Bandara Kualanamu dilakukan dalam tahun ini juga.
"Untuk layanan itu, Railink terus berbenah termasuk mengecek berbagai kesiapan seperti melakukan uji terbatas," katanya.
Diah mengaku belum bisa menyebutkantarif tiket KA relasi Sungai Bingei - Kualanamu.
Diah Suryandari menjelaskan, akan ada dua lintas layanan untuk KA Srilelawangsa yang relasinya existing atau yang sudah ada saat ini dari stasiun Kuala Bingai-Binjai-Medan.
Akan ada juga penambahan stasiun untuk relasi itu, yakni Medan-Bandar Kalipah-Batang Kuis-Araskabu-Stasiun Bandara Kualanamu.
"Railink terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan pemangku kepentingan," ujar Diah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Targetnya layanan KA Srilelawangsa dari Stasiun Kuala Bingai - Bandara Kualanamu bisa dilakukan segera mungkin atau sekitar September 2023," ujar Direktur Utama PT Railink, Porwanto Handry Nugroho, Selasa.
Terkait rencana itu, KAI Bandara Railink bersama perwakilan dari kantor pusat PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional 1 Sumut dan komunitas pencinta kereta api melakukan uji coba terbatas pada Selasa (29/8).
Di Stasiun KA Binjai, terlihat loket penjualan tiket KA Bandara Kualanamu sudah rampung.
Uji coba terbatas itu dihadiri Direktur Operasi dan Teknik PT Railink, Anggoro Triwibowo, Vice President of Subsidiary Monitoring and Evaluation PT KAI (Persero), Ari Mulyono Madyo Saputro dan Manager Komersial dan Pelayanan PT Railink, Diah Suryandari
Porwanto Handry Nugroho mengatakan, mulai September 2023 PT Railink akan menjadi operator Kereta Api Srilelawangsa yang saat ini masih melayani rute Kuala Bingai - Stasiun Medan -Kuala Bingei.
Penambahan lintas pelayanan Srilelawangsa itu diharapkan dapat mengakomodir "demand" penumpang dengan kebutuhan mobilisasi urban serta mendorong minat masyarakat untuk memaksimalkan pemanfaatan transportasi publik, baik dari mau pun menuju Kota Medan.
Perpanjangan layanan KA Bandara itu juga menjamin kemudahan masyarakat untuk mengakses Bandara Internasional Kualanamu.
"KA Srilelawangsa akan melayani penumpang
relasi Stasiun Kuala Bingai menuju Stasiun Bandara Kualanamu dengan menggunakan sarana kereta api bandara," katanya.
Tiket KA Srilelawangsa itu nantinya dapat dibeli via aplikasi KA Bandara, aplikasi Access by KAI, website www.railink.co.id, serta pembelian langsung di stasiun melalui mesin tiket.
Manager Komersial dan Pelayanan PT Railink, Diah Suryandari memastikan operasional layanan KA Bandara Kuala Bingai - Bandara Kualanamu dilakukan dalam tahun ini juga.
"Untuk layanan itu, Railink terus berbenah termasuk mengecek berbagai kesiapan seperti melakukan uji terbatas," katanya.
Diah mengaku belum bisa menyebutkantarif tiket KA relasi Sungai Bingei - Kualanamu.
Diah Suryandari menjelaskan, akan ada dua lintas layanan untuk KA Srilelawangsa yang relasinya existing atau yang sudah ada saat ini dari stasiun Kuala Bingai-Binjai-Medan.
Akan ada juga penambahan stasiun untuk relasi itu, yakni Medan-Bandar Kalipah-Batang Kuis-Araskabu-Stasiun Bandara Kualanamu.
"Railink terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan pemangku kepentingan," ujar Diah.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023