Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb yang diwakili oleh Kapolsek Balige Iptu Slamat Pasaribu bersama Forkopimda menghadiri gerakan pembagian 10 juta Bendera Merah Putih kepada warga di Bundaran DI Pandjaitan, Balige, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara.
Aksi yang dimulai sekira pukul 15.00 WIB tersebut membagikan bendera kepada pengendara roda dua dan roda empat yang melintas di sekitaran Bundaran Balige. Aksi menyemarakkan HUT kemerdekaan ini dipimpin langsung oleh Bupati Kabupaten Toba Ir Poltak Sitorus.
"Gerakan pemberian 10 juta bendera merah putih tersebut merupakan suatu gerakan pemberian dan pemasangan bendera merah putih kepada masyarakat Toba dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke -78 tahun 2023," kata Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb yang di wakili oleh Kapolsek Balige Iptu Slamat Pasaribu, dalam keterangan, Jumat.
Slamat menyebutkan bendera merah putih telah disiapkan dengan ukuran kecil dan besar, selanjutnya bendera merah putih tersebut diberikan kepada masyarakat pengguna jalan.
"Bendera merah putih tersebut diberikan dan dipasangkan langsung oleh petugas dan unsur Forkopimda Toba bagi kendaraan yang belum memasang bendera, Untuk ukuran bendera agak kecil dipasangkan pada sepion kendaraan roda dua," ucapnya.
Kapolsek Balige berharap pencanangan gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih dapat meningkatkan rasa kebangsaan cinta NKRI, menyambut HUT RI ke- 78 Tahun 2023 dengan turut mengibarkan bendera merah putih.
"Kami berharap agar masyarakat dapat menghormati para pejuang kemerdekaan RI dengan motivasi bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya," kata Slamat.
Sementara itu, Bupati Toba, Poltak Sitorus mengatakan bahwa gerakan membagikan 10 juta bendera merah putih adalah untuk membangkitkan rasa nasionalisme, agar warga mengingat kembali perjuangan para pahlawan untuk merebut kemerdekaan dengan mempertaruhkan darah dan nyawa.
"Sekarang kita sudah mendapatkan kemerdekaan. Maka saat ini kita harus isi kemerdekaan itu, agar kita merdeka dari kebodohan, merdeka dari kemiskinan," kata Poltak.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Aksi yang dimulai sekira pukul 15.00 WIB tersebut membagikan bendera kepada pengendara roda dua dan roda empat yang melintas di sekitaran Bundaran Balige. Aksi menyemarakkan HUT kemerdekaan ini dipimpin langsung oleh Bupati Kabupaten Toba Ir Poltak Sitorus.
"Gerakan pemberian 10 juta bendera merah putih tersebut merupakan suatu gerakan pemberian dan pemasangan bendera merah putih kepada masyarakat Toba dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke -78 tahun 2023," kata Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb yang di wakili oleh Kapolsek Balige Iptu Slamat Pasaribu, dalam keterangan, Jumat.
Slamat menyebutkan bendera merah putih telah disiapkan dengan ukuran kecil dan besar, selanjutnya bendera merah putih tersebut diberikan kepada masyarakat pengguna jalan.
"Bendera merah putih tersebut diberikan dan dipasangkan langsung oleh petugas dan unsur Forkopimda Toba bagi kendaraan yang belum memasang bendera, Untuk ukuran bendera agak kecil dipasangkan pada sepion kendaraan roda dua," ucapnya.
Kapolsek Balige berharap pencanangan gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih dapat meningkatkan rasa kebangsaan cinta NKRI, menyambut HUT RI ke- 78 Tahun 2023 dengan turut mengibarkan bendera merah putih.
"Kami berharap agar masyarakat dapat menghormati para pejuang kemerdekaan RI dengan motivasi bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya," kata Slamat.
Sementara itu, Bupati Toba, Poltak Sitorus mengatakan bahwa gerakan membagikan 10 juta bendera merah putih adalah untuk membangkitkan rasa nasionalisme, agar warga mengingat kembali perjuangan para pahlawan untuk merebut kemerdekaan dengan mempertaruhkan darah dan nyawa.
"Sekarang kita sudah mendapatkan kemerdekaan. Maka saat ini kita harus isi kemerdekaan itu, agar kita merdeka dari kebodohan, merdeka dari kemiskinan," kata Poltak.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023