Universitas Sumatera Utara (USU) menerima 3.388 mahasiswa melalui jalur seleksi nasional berdasarkan tes (SNBT) 2023 atau masuk dalam jajaran 20 besar perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia dengan total penerimaan terbanyak untuk jalur itu.
"Hal itu sesuai hasil pengumuman SNBT 2023 oleh Tim Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) PTN 2023 Kemendikbudristek, Selasa (20/6), di Jakarta," kata Wakil Rektor I USU, Dr Edy Ikhsan, SH, MA, dalam keterangan tertulis, di Medan, Rabu.
Edy menyebutkan pada pengumuman tersebut, USU menempati posisi ke-9 dari 10 besar nasional PTN se-Indonesia dengan pendaftar mahasiswa terbanyak, yakni 41.701.
USU juga menempati peringkat ke-16 secara nasional, program studi PTN se-Indonesia dalam tingkat keketatan peminat, yang diduduki oleh Program Studi Gizi USU dengan rasio keketatan 1,64 persen.
"Jumlah mahasiswa baru USU yang diterima melalui KIP Kuliah (Kartu Indonesia Pintar Kuliah) untuk jalur SNBT 2023 berjumlah 935 orang, atau sekitar 27,6 persen lebih dari total mahasiswa yang diterima pada jalur ini," ucapnya.
Ia mengatakan USU menambah kuota untuk penerimaan SNBT dari 30 persen menjadi 40 persen dari keseluruhan kuota penerimaan (SNBP, SNBT dan SMM).
Kebijakan ini diambil untuk memberi peluang yang lebih besar kepada calon mahasiswa untuk bisa menikmati pendidikan di USU dengan skema uang kuliah tunggal (UKT). Alokasi seleksi masuk mandiri (SMM) sendiri dikurangi dari 50 persen kuota menjadi 40 persen.
"Program studi saintek dengan keketatan tertinggi di USU pada seleksi kali ini ditempati oleh Program Studi Gizi, Ilmu Komputer, Pendidikan Dokter," katanya.
Sementara, tambahnya, untuk rumpun Program Studi Sosial dan Humaniora, keketatan tertinggi ditempati oleh Prodi Komunikasi, Psikologi dan Kewirausahaan.
Provinsi Sumatera Utara merupakan penerima lulusan dengan status KIP Kuliah terbanyak ketiga, yakni 7.020 peserta.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Hal itu sesuai hasil pengumuman SNBT 2023 oleh Tim Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) PTN 2023 Kemendikbudristek, Selasa (20/6), di Jakarta," kata Wakil Rektor I USU, Dr Edy Ikhsan, SH, MA, dalam keterangan tertulis, di Medan, Rabu.
Edy menyebutkan pada pengumuman tersebut, USU menempati posisi ke-9 dari 10 besar nasional PTN se-Indonesia dengan pendaftar mahasiswa terbanyak, yakni 41.701.
USU juga menempati peringkat ke-16 secara nasional, program studi PTN se-Indonesia dalam tingkat keketatan peminat, yang diduduki oleh Program Studi Gizi USU dengan rasio keketatan 1,64 persen.
"Jumlah mahasiswa baru USU yang diterima melalui KIP Kuliah (Kartu Indonesia Pintar Kuliah) untuk jalur SNBT 2023 berjumlah 935 orang, atau sekitar 27,6 persen lebih dari total mahasiswa yang diterima pada jalur ini," ucapnya.
Ia mengatakan USU menambah kuota untuk penerimaan SNBT dari 30 persen menjadi 40 persen dari keseluruhan kuota penerimaan (SNBP, SNBT dan SMM).
Kebijakan ini diambil untuk memberi peluang yang lebih besar kepada calon mahasiswa untuk bisa menikmati pendidikan di USU dengan skema uang kuliah tunggal (UKT). Alokasi seleksi masuk mandiri (SMM) sendiri dikurangi dari 50 persen kuota menjadi 40 persen.
"Program studi saintek dengan keketatan tertinggi di USU pada seleksi kali ini ditempati oleh Program Studi Gizi, Ilmu Komputer, Pendidikan Dokter," katanya.
Sementara, tambahnya, untuk rumpun Program Studi Sosial dan Humaniora, keketatan tertinggi ditempati oleh Prodi Komunikasi, Psikologi dan Kewirausahaan.
Provinsi Sumatera Utara merupakan penerima lulusan dengan status KIP Kuliah terbanyak ketiga, yakni 7.020 peserta.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023