Wali Kota Medan Bobby Nasution melepas 202 orang kontingen Pramuka Kota Medan yang akan mengikuti Jambore Daerah (Jamda) Sumut 2022 di Taman Cadika, Jalan Karya Wisata, Medan, Kamis (14/7).
Seluruh kontingen ini akan mengikuti Jamda Sumut selama lima hari mulai 15 hingga 20 Juli mendatang di Bumi Perkemahan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Bobby Nasution yang juga Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Medan mengatakan, Jamda Sumut 2022 digelar untuk menggairahkan kembali gerakan Pramuka di provinsi ini.
"Namun Jamda Sumut bukanlah kegiatan sederhana yang bersifat hura-hura, karena banyak pemimpin bangsa yang telah lahir dan melalui kegiatan ini," terangnya.
Orang nomor satu di Pemkot Medan menyebutkan bahwa Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Pj Sekda Provinsi Sumut Afifi Lubis merupakan peserta jambore pada 1977.
Artinya, kata Bobby, keduanya juga pernah menjadi peserta dalam kegiatan yang sama seperti yang akan diselenggarakan mulai besok tersebut.
"Jadi Jamda Sumut ini merupakan kegiatan yang digelar sebagai salah satu cara menempa karakter diri adik-adik Pramuka, sehingga menjadi pribadi tangguh dan bisa diandalkan calon pemimpin masa depan," ungkap dia.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Medan M Husni melaporkan, selain 202 orang kontingen Pramuka ditambah tiga pembina pendamping dan enam pembina pembantu.
Di Jamda Sumut, kata Husni juga menjabat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Medan menyebut kontingen pramuka Kota Medan telah menyiapkan satu posko.
"Mudah-mudahan seperti harapan bapak Wali Kota Medan yang menginginkan pramuka meletakkan identitas, yaitu membumikan penghijauan di Kota Medan," terangnya.
"Nantinya juga bapak wali kota akan memberikan tempat yang strategis bagi Pramuka Kota Medan," ungkap Husni.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Seluruh kontingen ini akan mengikuti Jamda Sumut selama lima hari mulai 15 hingga 20 Juli mendatang di Bumi Perkemahan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Bobby Nasution yang juga Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Medan mengatakan, Jamda Sumut 2022 digelar untuk menggairahkan kembali gerakan Pramuka di provinsi ini.
"Namun Jamda Sumut bukanlah kegiatan sederhana yang bersifat hura-hura, karena banyak pemimpin bangsa yang telah lahir dan melalui kegiatan ini," terangnya.
Orang nomor satu di Pemkot Medan menyebutkan bahwa Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Pj Sekda Provinsi Sumut Afifi Lubis merupakan peserta jambore pada 1977.
Artinya, kata Bobby, keduanya juga pernah menjadi peserta dalam kegiatan yang sama seperti yang akan diselenggarakan mulai besok tersebut.
"Jadi Jamda Sumut ini merupakan kegiatan yang digelar sebagai salah satu cara menempa karakter diri adik-adik Pramuka, sehingga menjadi pribadi tangguh dan bisa diandalkan calon pemimpin masa depan," ungkap dia.
Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Medan M Husni melaporkan, selain 202 orang kontingen Pramuka ditambah tiga pembina pendamping dan enam pembina pembantu.
Di Jamda Sumut, kata Husni juga menjabat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Medan menyebut kontingen pramuka Kota Medan telah menyiapkan satu posko.
"Mudah-mudahan seperti harapan bapak Wali Kota Medan yang menginginkan pramuka meletakkan identitas, yaitu membumikan penghijauan di Kota Medan," terangnya.
"Nantinya juga bapak wali kota akan memberikan tempat yang strategis bagi Pramuka Kota Medan," ungkap Husni.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022