Sejumlah purna bhakti Pejabat Tapanuli Selatan (Tapsel) mengundang hadir Syahrul M.Pasaribu dari Medan ke Padang Sidempuan.

Mereka melakukan pertemuan di sebuah pondok berukuran besar di Rumah Makan Batunadua Indah, Padang Sidempuan, Rabu (18/5).

Pertemuan antara pejabat purna bhakti Tapsel dengan mantan pimpinan mereka (Syahrul Pasaribu-red) saat menjabat Bupati Tapsel (2010-2015/2016-2021) itu berlangsung menarik perhatian sejumlah orang.

Baca juga: Syahrul Pasaribu apresiasi ulama yang terus mendukung pembangunan Tapsel

Ada apa sebenarnya agenda  yang mereka bahas dalam pertemuan sejak siang hingga sore hari itu? penasaran termasuk penulis.

Ups! Ternyata pertemuan mereka jauh aroma  politik,  hanya sebatas melepas kangen. Membuka memori lama saat semuanya masih aktif dalam menjalankan roda pemerintahan di bumi "Dalihan Natolu" Tapsel.

"Pertemuan ini mempererat silaturahmi disamping temu kangen. Soalnya sejak pensiun dari jabatan masing-masing kami jarang ketemu," ungkap Syahrul ketika disinggung.

Menurut Syahrul, salah satu tokoh masyarakat Sumatera Utara, pertemuan itu biasa-biasa saja menjaga  silaturahmi, dan itu penting dan anjuran agama.

Yang membanggakan dari pertemuan itu sebut Syahrul, bahwasanya kekompakan dan sinergi serta rasa kekeluargaan seluruh mantan pejabatnya itu ternyata masih konsisten atau kompak.

"Saya terkejut sekaligus terharu betul, karena tidak menyangka "pasukan" ini ketika saya memimpin Tapsel masih loyal hingga sampai sekarang," ungkapnya.

Oleh karenanya, dalam kesempatan itu, Syahrul menitip pesan ke semua yang hadir di pertemuan itu untuk tetap menjaga kekompakan, sinergi dan kekeluargaan.

Terlebih pejabat yang sudah purna bhakti ini mengaku masih "merah putih" dan tetap bersedia memberikan sumbang saran dan pemikiran demi kemajuan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tapsel  di bawah kepemimpinan Bupati sekarang.

Mengemuka juga soal kesejahteraan. Pertumbuhan IPM dari tahun ke tahun di periode kedua Syahrul rata-rata selama lima tahun tumbuh 0,52 Poin, dan harapan Bupati sekarang dapat mempertahankan nya.

Tambah infrastruktur yang sudah dibangun selama 10 tahun seperti Kantor Pemkab yang terpusat dan terintegrasi yang sangat  representatif termasuk Masjid Agung Syahrun Nur yang sangat banyak dikunjungi masyarakat termasuk dari luar Sumatera Utara, bisa terawat baik.

Adapun para pejabat purna bhakti yang hadir dan mengundang datang Syahrul Pasaribu yang juga politisi Partai Golkar itu adalah mantan Pejabat eselon II dan para Camat di antaranya Syahgiman Siregar, Untung Suwandi, Roddani Hasibuan, Ginda Uli Pasaribu, Zulkifli Harahap, Marasaud Harahap, Awaluddin Sibarani.

Ada lagi Syamsul Bahri Siregar, Zamhir, Solahuddin, Saulian Sabbih, Hamdan Nasution, Aswin Rangkuti, Muhamad Yamin Batubara, Mhd. Yusuf Nasution,
Sardin Saleh, Indra Sakri Siregar yang rata-rata pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan Camat pada masa Bupati Syahrul Pasaribu, tambah ada pensiunan perbankan.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022