Anggota Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara, dr Restuti Saragih memastikan tidak ada dosis vaksin COVID-19 di daerah tersebut yang terbuang.
 
Sebab, kata dia, seluruh dosis vaksin yang kedaluwarsa pada 28 Februari telah habis disuntikkan kepada masyarakat sebelum masa kedaluwarsa.
 
"Sudah habis disuntikkan seluruh sisa vaksin yang kedaluwarsa tanggal 28 Februari 2022," katanya di Medan, Selasa.
 
Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Sumut, jumlah warga setempat yang telah menerima dosis vaksin booster hingga 1 Maret 2022 mencapai 597.643 jiwa dari total sasaran vaksinasi 11.419.559 orang.
 
"Atau sekitar 5,23 persen capaian vaksinasi dosis ketiga," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut dr Aris Yudhariansyah.
 
Capaian vaksinasi penerima dosis lengkap tersebut dibagi kepada beberapa kategori, yakni tenaga kesehatan 65.361 (91,98 persen), kelompok lanjut usia 80.908 jiwa (7,4 persen).
 
Kemudian, petugas publik 69.411 jiwa atau (7,89 persen), masyarakat rentan dan umum 380.970 jiwa (4,89 persen) dan remaja 993 jiwa (0,06 persen.
 
Ia mengingatkan, masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan meskipun sudah divaksin, guna menekan angka penularan COVID-19.
 
"Tetap memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan," katanya.

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022