Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) terus melakukan penyusunan program kerja dengan mencari berbagai terobosan dalam memperluas akses keuangan untuk mendukung kegiatan ekonomi yang lebih produktif dan inklusif.

Sekdakab Sergai Faisal Hasrimy di Seirampah, Senin, mengatakan, dalam roadmap TPAKD Kabupaten Sergai tahun 2022 ini, terdapat beberapa program kerja dan telah memiliki target yang sudah ditetapkan.

"Beberapa program kerjanya antara lain UMKM go digital, UMKM naik kelas, one village one agent, satu rekening satu pelajar, kampanye literasi inklusi keuangan dan penguatan kapasitas dan kinerja TPAKD," katanya.

Untuk roadmap UMKM go digital, lanjutnya, di Kabupaten Sergai terdapat 41 pelaku usaha mikro yang telah terdaftar di marketplace dan telah melakukan penjualan via e-commerce.

Kemudian, untuk program one village one agent di Sergai juga sudah ada 3 Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang menjadi agen layanan keuangan tanpa kantor (Laku Pandai), seperti BUMDes Berkah Desa Jati Mulyo Kecamatan Pegajahan, BUMDes Bogak Bestari Desa Bogak Besar Kecamatan Teluk Mengkudu dan BUMDes Buduma Desa Buluh Duri Kecamatan Sipispis.

"Menjadi agen Laku Pandai ini tentu akan membawa dampak yang cukup besar khususnya bagi BUMDes serta masyarakat sekitar. Beberapa kemudahan dalam bertransaksi akan menjadi lebih mudah tanpa harus jauh ke luar desa atau ke bank yang mungkin saja jauh dari tempat tinggal," katanya.

Baca juga: Pemkab Sergai gelar pasar murah minyak goreng

Banyak hal yang dapat dilakukan oleh BUMDes yang telah menjadi agen Laku Pandai. Kegiatan seperti membuka rekening/menabung, tarik tunai, pembayaran listrik, token pulsa dan lainnya dapat dilakukan dengan mudah dan cepat.

Setiap transaksi akan ada biaya administrasinya sehingga dapat menambah pemasukan bagi BUMDes yang menjadi agen Laku Pandai.

"Tentu kita semua berharap agar setiap BUMDes maupun pelaku usaha yang ada di Kabupaten Sergai dapat menjadi agen Laku Pandai sehingga mampu meningkatkan perekonomian Sergai. Namun, semua itu perlu didukung dengan sinergi dari pelaku usaha dan perbankan," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022