Sebanyak 86 Kepala Keluarga atau 336 jiwa yang berada di Desa Cempa Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, mengungsi akibat banjir yang merendam pemukiman mereka.

Hal itu disampaikan Kalakar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat Irwan Sahri, di Stabat, Jumat (26/11).

Irwan Sahri menjelaskan mereka mengungsi ke ex base camp Dinas PUPR di Dusun II sebanyak 10 kepala keluarga atau 30 jiwa, Komplek Perumnas di Dusun I sebanyak 46 kepala keluarga atau 186 jiwa, Musolla Kebun Raja Dusun II sebanyak 30 kepala keluarga atau 120 jiwa, total pengungsi 86 kepala keluarga atau 336 jiwa.

Baca juga: Pemprov Sumut serahkan bantuan logistik tanggap darurat ke Labura

Adapun kawasan yang terdampak banjir itu terdiri dari Dusun I sebanyak 55 rumah, Dusun II sebanyak 60 rumah, Dusun III sebanyak tujuh rumah, Dusun V sebanyak 23 rumah, Dusun VI sebanyak 10 rumah, Dusun VII sebanyak lima rumah, Dusun IX sebanyak empat rumah.

Total rumah warga yang terdampak banjir di Kecamatan Hinai berjumlah 164 rumah, ketinggian air 30-60 centimeter.

Kronologis kejadiannya diakibatkan akibat curah hujan yang tinggi sehingga air menggenangi rumah warga.

Sementara upaya yang dilakukan berkoordinasi dengan pihak Pemerintahan Kecamatan Hinai serta pihak kelurahan/desa serta PDAM dalam pendistribusian air bersih dan PLN untuk fasilitas penerangan.

Memonitor prakiraan cuaca dari website BMKG dan menyampaikan kepada pihak kecamatan atau pihak desa/kelurahan.

Serta memberikan bantuan kebutuhan dasar berupa mie instan dan air mineral serta melaksanakan posko siaga di kantor BPBD.

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021