Borussia Dortmund terusir dari Liga Champions musim ini seusai tersungkur di markas Sporting CP dan menelan kekalahan 1-3 dari tuan rumah dalam laga lanjutan Grup C di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Hasil itu membuat Dortmund turun ke posisi ketiga klasemen dengan raihan enam poin, tertinggal tiga poin dari Sporting yang naik ke urutan kedua, demikian catatan laman resmi UEFA.
Sporting juga dipastikan lolos ke babak 16 besar mendampingi Ajax yang sudah melenggang sebagai juara grup. Sebab bila pun raihan poin mereka bisa disamai Dortmund, Sporting punya keunggulan agregat gol dalam catatan head-to-head.
Kendati tersingkir dari Liga Champions, Dortmund mendapatkan satu tiket lungsuran ke babak gugur Liga Europa menghadapi salah satu tim runner-up grup untuk kesempatan tampil di babak 16 besar kompetisi kasta kedua Eropa tersebut.
Baca juga: Verratti ingin PSG berikan masalah kepada Man City di Liga Champions
Absennya Erling Haaland sejak akhir Oktober, semakin lama semakin dirasakan oleh Dortmund yang kehilangan mesin gol utamanya.
Kendati tampil mendominasi 64 persen penguasaan bola dan melepaskan 12 percobaan tembakan yang lima di antaranya menemui sasaran, Dortmund tetap kalah dari Sporting.
Meski tertekan sejak sepak mula, Sporting mampu mencuri keunggulan pada menit ke-30 saat Nico Schulz gagal mengantisipasi bola umpan panjang Sebastian Coates, memberi kesempatan untuk Pedro Goncalves mengejar bola dan mengolongi kiper Gregor Kobel.
Upaya Dortmund mencetak gol balasan instan dua menit kemudian gagal setelah tembakan keras Donyell Malen membentur tiang gawang.
Sporting malahan menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-39 lewat tendangan spektakuler Goncalves dari tepian kotak penalti demi melesakkan bola ke pojok kiri atas gawang Dortmund.
Baca juga: Laga kontra Atletico Madrid tentukan nasib Milan di Liga Champions
Dortmund langsung berusaha membalas, tapi kali ini tembakan Malen bisa disapu oleh salah satu pemain Sporting sebelum melewati garis gawang.
Sembilan menit memasuki babak kedua, kerja keras Dortmund sepertinya akan membuahkan hasil ketika bola muntah hasil tembakan Thomas Meunier menjadi gol bunuh diri karena memantul mengenai Zouhair Feddal, tapi gol itu dianulir karena offside.
Upaya Dortmund bangkit semakin dipersulit sebab Emre Can diganjar kartu merah pada menit ke-74.
Goncalves lantas menyia-nyiakan kesempatan untuk melengkapi raihan trigol saat eksekusi penaltinya bisa dimentahkan oleh Kobel pada menit ke-81, namun bola muntah disambar oleh Pedro Porro yang memperlebar keunggulan Sporting 3-0.
Pada menit ketiga injury time, Malen akhirnya memecahkan kebuntuan Dortmund dengan sontekan mudah menyelesaikan umpan sundulan Marco Reus.
Namun, Dortmund gagal memperoleh gol tambahan yang setidaknya bisa menjaga asa lolos ke babak 16 besar.
Kekalahan dengan marjin dua gol membuat Sporting punya keunggulan agregat head-to-head dan dipastikan lolos ke babak 16 besar, sementara Dortmund lungsur ke Liga Europa.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Hasil itu membuat Dortmund turun ke posisi ketiga klasemen dengan raihan enam poin, tertinggal tiga poin dari Sporting yang naik ke urutan kedua, demikian catatan laman resmi UEFA.
Sporting juga dipastikan lolos ke babak 16 besar mendampingi Ajax yang sudah melenggang sebagai juara grup. Sebab bila pun raihan poin mereka bisa disamai Dortmund, Sporting punya keunggulan agregat gol dalam catatan head-to-head.
Kendati tersingkir dari Liga Champions, Dortmund mendapatkan satu tiket lungsuran ke babak gugur Liga Europa menghadapi salah satu tim runner-up grup untuk kesempatan tampil di babak 16 besar kompetisi kasta kedua Eropa tersebut.
Baca juga: Verratti ingin PSG berikan masalah kepada Man City di Liga Champions
Absennya Erling Haaland sejak akhir Oktober, semakin lama semakin dirasakan oleh Dortmund yang kehilangan mesin gol utamanya.
Kendati tampil mendominasi 64 persen penguasaan bola dan melepaskan 12 percobaan tembakan yang lima di antaranya menemui sasaran, Dortmund tetap kalah dari Sporting.
Meski tertekan sejak sepak mula, Sporting mampu mencuri keunggulan pada menit ke-30 saat Nico Schulz gagal mengantisipasi bola umpan panjang Sebastian Coates, memberi kesempatan untuk Pedro Goncalves mengejar bola dan mengolongi kiper Gregor Kobel.
Upaya Dortmund mencetak gol balasan instan dua menit kemudian gagal setelah tembakan keras Donyell Malen membentur tiang gawang.
Sporting malahan menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-39 lewat tendangan spektakuler Goncalves dari tepian kotak penalti demi melesakkan bola ke pojok kiri atas gawang Dortmund.
Baca juga: Laga kontra Atletico Madrid tentukan nasib Milan di Liga Champions
Dortmund langsung berusaha membalas, tapi kali ini tembakan Malen bisa disapu oleh salah satu pemain Sporting sebelum melewati garis gawang.
Sembilan menit memasuki babak kedua, kerja keras Dortmund sepertinya akan membuahkan hasil ketika bola muntah hasil tembakan Thomas Meunier menjadi gol bunuh diri karena memantul mengenai Zouhair Feddal, tapi gol itu dianulir karena offside.
Upaya Dortmund bangkit semakin dipersulit sebab Emre Can diganjar kartu merah pada menit ke-74.
Goncalves lantas menyia-nyiakan kesempatan untuk melengkapi raihan trigol saat eksekusi penaltinya bisa dimentahkan oleh Kobel pada menit ke-81, namun bola muntah disambar oleh Pedro Porro yang memperlebar keunggulan Sporting 3-0.
Pada menit ketiga injury time, Malen akhirnya memecahkan kebuntuan Dortmund dengan sontekan mudah menyelesaikan umpan sundulan Marco Reus.
Namun, Dortmund gagal memperoleh gol tambahan yang setidaknya bisa menjaga asa lolos ke babak 16 besar.
Kekalahan dengan marjin dua gol membuat Sporting punya keunggulan agregat head-to-head dan dipastikan lolos ke babak 16 besar, sementara Dortmund lungsur ke Liga Europa.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021