Wali Kota Medan Bobby Nasution menjadi satu-satunya wali kota yang membawa juru bahasa isyarat ke Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwi) 1 Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Banda Aceh, 21-23 November 2021.

"Alhamdulillah, ada penerjemah yang kita bawa. Semoga bisa menambah informasi kepada teman kita yang tuna rungu ya," kata Bobby dalam keterangan tertulis diterima di Medan, Selasa (23/11).

Adalah Yuli Yanika memiliki tugas menerjemahkan ke dalam bahasa isyarat tuna runggu, ketika Wali Kota Medan Bobby Nasution berbicara di atas podium atau tokoh lain yang memberikan sambutan di Muskomwil itu.

Baca juga: Wali Kota Medan terpilih jadi Ketua Apeksi Komwil 1 Sumatera

Memang di rangkaian kegiatan Muskomwil 1 Apeksi ini, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman juga mengundang perwakilan beberapa difabel untuk menyaksikan jalannya rangkaian acara Apeksi ini.

Bobby Nasution yang dikenal dekat kaum difabel di daerah ini kembali menunjukkan keberpihakannya, setelah meminta perusahaan di Kota Medan agar mempekerjakan kalangan difabel setempat.

Wali Kota Medan mengaku pihaknya menyediakan 25 lowongan kerja bagi kalangan difabel di pameran kerja daring Kota Medan yang digelar oleh Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan, Rabu (17/11).

Baca juga: Wali Kota Medan: Matangkan sistem drainase Kota Lama Kesawan

Nanda dan Tari, dua undangan Apeksi dari Kawan Tuli yang dihadirkan Dinsos Kota Banda Aceh mengaku, kebijakan Wali Kota Medan membawa penerjemah bahasa isyarat merupakan keinginan sejak lama.

"Teman tuli datang ke acara ini, dan secara khusus berterimakasih kepada bapak Wali Kota Medan yang telah jadi 'role model'. Harapannya bisa ditiru oleh pemimpin lain," ujar Yuli.

Teman tuli maupun kaum difabel lainnya juga membutuhkan banyak informasi dari apa yang mereka lihat, termasuk ketika hadirnya juru bahasa isyarat di acara tertentu.

"Teman tuli juga butuh informasi. Jadi mereka jelas senang sekali dengan kehadiran penerjemah yang dibawa pak Wali Kota Medan," katanya.

Selama di Kota Serambi Mekkah, julukan lain Banda Aceh, Yuli tidak hanya bertugas menerjemahkan sambutan Wali Kota Bobby, tetapi menerjemahkan percakapan teman tuna rungu dengan dirinya.

"Mereka bekerja di kafe yang dibangun Dinsos Aceh. Memang pekerjanya teman tuna rungu. Nah mereka itu 'di-support' dan berterima kasih atas kesempatan yang diberikan," ujar Yuli.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021