Pelatih timnas Belanda Louis van Gaal mengalami cedera pinggul ketika dia jatuh dari sepedanya pada Minggu (14/11), tetapi dia masih bisa melatih timnya jelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia krusial melawan Norwegia di Rotterdam pada Rabu (17/11).
Van Gaal sedang bersepeda di dekat hotel tim ketika terjatuh dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani tes dan perawatan medis.
Dia kemudian menggunakan mobil golf saat memimpin sesi latihan timnas Belanda pada Senin sebelum laga penentuan Grup G, di mana Belanda membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke putaran final tahun Piala Dunia tahun depan di Qatar.
Pelatih berusia 70 tahun itu juga tidak dapat menghadiri konferensi pers pra-pertandingan secara virtual pada Senin, dengan duduk di kursi roda.
"Secara fisik saya tidak baik, tetapi otak masih bekerja. Saya sangat kesakitan, itu sebabnya saya berada di mobil golf selama pelatihan," kata Van Gaal kepada wartawan, seperti dikutip Reuters.
"Saya masih bisa melakukan segalanya dan telah melakukan semua persiapan yang biasanya saya lakukan," tambahnya.
Baca juga: Mancini: Italia akan bermain cepat hadapi Irlandia Utara
Kapten Belanda Virgil van Dijk, yang muncul pada konferensi pers mengatakan bahwa insiden itu adalah "sebuah hal mengejutkan."
"Kami senang dia bisa memimpin kami dan itu tidak berdampak banyak dalam hal persiapan. Pagi ini dia memimpin pertemuan penting dan masih membimbing kami. Van Gaal masih ingin lolos ke Piala Dunia."
Van Gaal mengatakan bahwa dia akan berada di bangku cadangan saat Belanda melawan Norwegia dan berharap timnya menang serta mengamankan posisi teratas di grup mereka.
Mereka bisa saja lolos pekan lalu bila menang atas Montenegro, tetapi pertandingan justru berakhir imbang 2-2.
Van Gaal pernah mengalami situasi yang sama ketika dia mengalami patah tulang betis dan pergelangan kaki saat melatih AZ Alkmaar pada 2007. Dia juga harus melatih beberapa sesi latihan dari mobil golf.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Van Gaal sedang bersepeda di dekat hotel tim ketika terjatuh dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani tes dan perawatan medis.
Dia kemudian menggunakan mobil golf saat memimpin sesi latihan timnas Belanda pada Senin sebelum laga penentuan Grup G, di mana Belanda membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke putaran final tahun Piala Dunia tahun depan di Qatar.
Pelatih berusia 70 tahun itu juga tidak dapat menghadiri konferensi pers pra-pertandingan secara virtual pada Senin, dengan duduk di kursi roda.
"Secara fisik saya tidak baik, tetapi otak masih bekerja. Saya sangat kesakitan, itu sebabnya saya berada di mobil golf selama pelatihan," kata Van Gaal kepada wartawan, seperti dikutip Reuters.
"Saya masih bisa melakukan segalanya dan telah melakukan semua persiapan yang biasanya saya lakukan," tambahnya.
Baca juga: Mancini: Italia akan bermain cepat hadapi Irlandia Utara
Kapten Belanda Virgil van Dijk, yang muncul pada konferensi pers mengatakan bahwa insiden itu adalah "sebuah hal mengejutkan."
"Kami senang dia bisa memimpin kami dan itu tidak berdampak banyak dalam hal persiapan. Pagi ini dia memimpin pertemuan penting dan masih membimbing kami. Van Gaal masih ingin lolos ke Piala Dunia."
Van Gaal mengatakan bahwa dia akan berada di bangku cadangan saat Belanda melawan Norwegia dan berharap timnya menang serta mengamankan posisi teratas di grup mereka.
Mereka bisa saja lolos pekan lalu bila menang atas Montenegro, tetapi pertandingan justru berakhir imbang 2-2.
Van Gaal pernah mengalami situasi yang sama ketika dia mengalami patah tulang betis dan pergelangan kaki saat melatih AZ Alkmaar pada 2007. Dia juga harus melatih beberapa sesi latihan dari mobil golf.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021