Peran masyarakat akan ditingkatkan dalam pembangunan Kota Medan. Sebab, Pemkot Medan ke depan bakal melibatkan masyarakat sebelum mengambil sebuah kebijakan.

"Keterlibatan masyarakat juga dibutuhkan dalam proses pengambilan keputusan maupun kebijakan," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menghadiri Pembukaan Konferensi Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Medan XXXV Tahun 2021 di aula PGI Wilayah Sumut, Senin (4/10).

Disadarinya, pemerintah tidak dapat sendirian menjalankan program dan kebijakan. Sehingga harus membuka diri untuk berkolaborasi dengan masyarakat.

Baca juga: Bobby ingin PTM di Medan serentak

"Kami, pemerintah membuat kebijakan dan menjalankan kebijakan itu bukan hanya kami, tapi juga masyarakat. Karena itu kebijakan yang diambil harus melibatkan masyarakat," tuturnya.

Menurut dia, ahasiswa yang bergiat di GMKI Medan termasuk mewakili pikiran-pikiran masyarakat yang layak didengar untuk kesinambungan dan keberhasilan pembangunan Kota Medan. 

Pembangunan di Medan, lanjut Bobby Nasution, tidak hanya terpaku pada kontestasi lima tahunan, namun harus bisa memikirkan menyejahterakan masyarakatnya. 

Hadir dalam kesempatan itu anggota DPD RI Pendeta Willem TP Simarmata ;  Pengurus Pusat GMKI Hendra Leonardo Manurung ; Sekretaris PGI Sumut Pendeta Bima Guslow Saragih ; Ketua GMKI Medan Meliana Gultom.

Pewarta: Andika Syahputra

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021