Ekspor sayur sawi Sumatera Utara hingga Agustus 2021 sudah mencapai 181,710 ton dengan nilai Rp756,232 juta.
"Ekspor sawi Sumut tiap tahun terus ada. Pada 2021 hingga Agustus, sudah ada ekspor sawi sebanyak 181,710 ton senilai Rp756,232 juta," ujar Kepala Balai Besar Karantina Pertanian Belawan, Andi Yusmanto di Medan, Minggu (19/9).
Harapannya, volume ekspor sawi di tahun 2021 ini bisa lebih tinggi dari 2020, meski ada hambatan pandemi COVID-19.
Baca juga: Ekspor buah-buahan Sumut sudah capai 170,638 juta dolar AS
Menurut dia, pada tahun 2020 ekspor sawi Sumut sudah mencapai 438,235 ton senilai Rp1,813 miliar.
Ekspor sayur sawi Sumut itu sudah dimulai beberapa tahun lalu dengan tujuan ke Jepang, Malaysia, dan Taiwan.
"Taiwan tercatat pembeli paling banyak sawi asal Sumut itu," ujarnya.
Dia memberi contoh hingga Agustus 2021 ekspor sawi Sumut seluruhnya hanya ke Taiwan.
Menurut dia, sebagian besar sawi ekspor asal Sumut itu untuk kebutuhan restoran dan hotel.
Ada pun sawi yang diekspor Sumut itu berasal dari Kabupaten Karo yang memang menjadi daerah sentra produsen terbesar hortikultura Sumut.
"Selain sawi, sayur kubis/kol produksi Kabupaten Karo itu juga diekspor ke berbagai negara," katanya.
Andi Yusmato menjelaskan, pemerintah terus berupaya mendorong ekspor hortikultura yang potensinya masih cukup besar di Sumut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Ekspor sawi Sumut tiap tahun terus ada. Pada 2021 hingga Agustus, sudah ada ekspor sawi sebanyak 181,710 ton senilai Rp756,232 juta," ujar Kepala Balai Besar Karantina Pertanian Belawan, Andi Yusmanto di Medan, Minggu (19/9).
Harapannya, volume ekspor sawi di tahun 2021 ini bisa lebih tinggi dari 2020, meski ada hambatan pandemi COVID-19.
Baca juga: Ekspor buah-buahan Sumut sudah capai 170,638 juta dolar AS
Menurut dia, pada tahun 2020 ekspor sawi Sumut sudah mencapai 438,235 ton senilai Rp1,813 miliar.
Ekspor sayur sawi Sumut itu sudah dimulai beberapa tahun lalu dengan tujuan ke Jepang, Malaysia, dan Taiwan.
"Taiwan tercatat pembeli paling banyak sawi asal Sumut itu," ujarnya.
Dia memberi contoh hingga Agustus 2021 ekspor sawi Sumut seluruhnya hanya ke Taiwan.
Menurut dia, sebagian besar sawi ekspor asal Sumut itu untuk kebutuhan restoran dan hotel.
Ada pun sawi yang diekspor Sumut itu berasal dari Kabupaten Karo yang memang menjadi daerah sentra produsen terbesar hortikultura Sumut.
"Selain sawi, sayur kubis/kol produksi Kabupaten Karo itu juga diekspor ke berbagai negara," katanya.
Andi Yusmato menjelaskan, pemerintah terus berupaya mendorong ekspor hortikultura yang potensinya masih cukup besar di Sumut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021