Pengadaan beras BULOG Sumatera Utara hasil pembelian dari petani semakin mendekati target atau sudah sebanyak 17.589 ton.

"Pembelian beras petani hingga 27 Agustus sudah 17.589 ton dari total target di tahun 2021 yang sebanyak 27.500 ton," ujar Pemimpin Perum BULOG Sumut, Arif Mandu, di Medan, Senin (30/8).

Pengadaan beras BULOG dari petani itu terus bertambah hampir setiap hari karena BULOG memang terus melakukan "jemput bola" untuk menambah pembelian bahan pokok utama itu.

Baca juga: BULOG Sumut lakukan operasi pasar jaga kestabilan harga beras

Pada posisi 18 Agustus misalnya, pembelian masih sebanyak 17.440 ton dan di 27 Agustus bertambah menjadi 17.589 ton.

"Dengan posisi 27 Agustus, pembelian sudah sebanyak 17.589 ton, maka BULOG berkeyakinan kuat target pembelian beras petani yang sebesar 27.500 ton di 2021 itu tercapai bahkan surplus," ujar Arif Mandu.

BULOG Sumut, ujar dia, semakin memperkuat kerja sama dengan petani maupun pengusaha penggilingan padi untuk bisa terus membeli beras.

Apalagi pembelian ke petani sering terbentur dengan harga jual yang cenderung lebih mahal dari harga pembelian pemerintah (HPP) yang  sebesar Rp8.300 per kg.

Dia menegaskan, dengan pembelian beras yang bertambah terus, maka ketergantungan BULOG dengan pasokan beras medium dari kantor pusat melalui pengiriman antarpulau semakin kecil.

"Dengan stok yang banyak, BULOG juga semakin leluasa melakukan OP (operasi pasar) atau KPSH (ketersediaan pasokan dan stabilitas harga) beras sehingga kestabilan harga bahan pokok utama di Sumut bisa terus terjaga," katanya.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021