Perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) kembali menyantuni anak yatim dan piatu di sejumlah desa yang ada di wilayah kerja perusahaan tersebut.

Santunan dan makanan ringan kepada 112 orang anak yatim ini langsung dibagikan karyawan perusahaan di rumah masing-masing kepala desa yang ada di wilayah kerja perusahaan itu.

Adapun desa-desa yang dapat santunan anak yatim tersebut meliputi Desa Sibanggor Jae 26 orang. Kemudian, Desa Sibanggor Tonga 23 orang, Desa Sibanggor Julu 33 orang, Desa Purba Julu 14 orang, dan Desa Huta Raja 16 orang, dengan total keseluruhan 112 orang.

Kegiatan santunan anak yatim kali ini dilaksanakan dalam rangka pembukaan sumur panas bumi AAE-06 di welpad AAE yang akan segera dimulai.

"Hari ini kita kembali melakukan santunan anak yatim di lima desa dengan jumlah 112 orang dalam rangka seremonial karena akan melakukan pembukaan sumur AAE. Ini rutin kita lakukan dalam memulai kegiatan buka sumur," sebut manajer CDCR PT SMGP, Nina Gultom dalam rilisnya yang diterima ANTARA, Minggu (15/8).

Rahmi salah seorang keluarga penerima santunan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada perusahaan atas kepedulian yang diberikan kepada keluarga yang kurang mampu terlebih kepada anak yatim.

"Kami sudah beberapa kali disantuni oleh SMGP, tentu saja kami mengucapkan terima kasih dan berharap kegiatan mereka berhasil dan tidak terjadi kecelakaan. Kami doakan semoga pimpinan dan karyawan mendapat pertolongan dari yang Maha Kuasa dalam menjalankan tugasnya," katanya.

Ucapan terimakasih juga disampaikan Ketua TP PKK Desa Purba Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi.

Atas nama pemerintahan desa dirinya menyampaikan terima kasihnya kepada perusahaan atas kepeduliannya terhadap warga.

Terpisah, Head of Corporate Affairs, Syahrini Nuryanti menerangkan, kegiatan santunan anak yatim di desa yang berada di wilayah kerja perusahaan Panasbumi tersebut mereka lakukan dengan mengharap keberkahan dari yang Maha Kuasa atas berjalannya semua kegiatan perusahaan.

"Karena kita ketahui bersama anak yatim itu adalah tanggungjawab moral kita semua dan harus kita perhatikan. Santunan anak yatim ini sudah beberapa kali kita lakukan dengan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sekolah dan lainnya," kata Syahrini 

Ia meminta dukungan dan doa dari semua lapisan masyarakat agar kegiatan buka sumur AAE-06 dapat berjalan baik dalam rangka memenuhi kebutuhan pasokan listrik nasional.

"Tentunya kami berharap doa kita semua kiranya semua tahapan dan kegiatan bisa berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi kita semua," harapnya.

Pewarta: Holik

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021