Gubernur Sumatera Utara Edy Ramahyadi minta kepala desa bermanfaat bagi masyarakatnya. Jangan menjadi "penjajah" di desa sendiri, jangan seperti "Belanda".

Kades harus bisa memakmurkan masyarakatnya, karena bila desa makmur maka kota bisa tertata dengan baik. "Kreatifitas kalian jades, gunakan dana desa itu dengan dengan tepat," ujar Edy di hadapan 177 kades dan 27 lurah di Kabupaten Asahan, Jumat (06/08/21).

Edy juga mengingatkan kades yang ada di Asahan agar tidak sibuk membuat kegiatan bimbingan teknis (bimtek) menggunakan dana desa. "Bayangkan kades bimtek ke Bali. Padahal desanya bukan lokasi pariwisata. Jangan habiskan uang di desa untuk kepentingan pribadi," kata Edy

Ke depan Edy berjanji akan kembali ke Asahan, maka itu diharapkan kades bisa menggali potensi daerah masing-masing. "Jangan takut jadi pemimpin, ayo kita peduli dan berubah lebih baik. Kita tak boleh menyerah, kita harus bertekad untuk anak bangsa," ungkap mantan Pangdam I Bukit Barisan.

Dalam pertemuan tersebut Edy juga memaparkan tentang kondisi pertanian dan peternakan kepada Bupati Asahan H Surya yang dinilai masih perlu diperbaiki. "Pertanian masih rapor merah, peternakan  hijau, saya ingin Asahan bisa maju sehingga Sumut juga maju," ungkap Gubsu.

Pewarta: Indra Sikumbang

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021