Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sumatera Utara, Irman Oemar, menyebut ada penambahan pasien terkonfirmasi COVID-19 di daerah itu sebanyak 1.276 dalam satu hari sehingga totalnya per 24 Juli 2021 menjadi 51.032.
"Sesuai data Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan, ada penambahan pasien terkonfirmasi dalam satu hari sebanyak 1.276 orang," ujarnya di Medan, Sabtu (24/7).
Penambahan itu tercatat cukup tinggi termasuk secara nasional.
Baca juga: Wali Kota Medan minta masukan KAHMI terkait kasus COVID-19 yang tinggi
Baca juga: Kasus COVID-19 di Tapsel terus meningkat
Dari total 51.032 kasus, angka terkonfirmasi COVID-19 terbanyak dari Kota Medan sebanyak 24.488 orang.
Sejalan dengan peningkatan angka terkonfirmasi, jumlah pasien meninggal juga bertambah. Dalam satu hari ada dua orang pasien yang meninggal sehingga totalnya menjadi 1.358 orang.
Ada pun angka kesembuhan totalnya sebanyak 37.325 setelah dalam satu hari bertambah 654 orang.
"PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang masih diterapkan khususnya di Medan diharapkan bisa menekan penyebaran COVID-19 di Sumut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Sesuai data Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan, ada penambahan pasien terkonfirmasi dalam satu hari sebanyak 1.276 orang," ujarnya di Medan, Sabtu (24/7).
Penambahan itu tercatat cukup tinggi termasuk secara nasional.
Baca juga: Wali Kota Medan minta masukan KAHMI terkait kasus COVID-19 yang tinggi
Baca juga: Kasus COVID-19 di Tapsel terus meningkat
Dari total 51.032 kasus, angka terkonfirmasi COVID-19 terbanyak dari Kota Medan sebanyak 24.488 orang.
Sejalan dengan peningkatan angka terkonfirmasi, jumlah pasien meninggal juga bertambah. Dalam satu hari ada dua orang pasien yang meninggal sehingga totalnya menjadi 1.358 orang.
Ada pun angka kesembuhan totalnya sebanyak 37.325 setelah dalam satu hari bertambah 654 orang.
"PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang masih diterapkan khususnya di Medan diharapkan bisa menekan penyebaran COVID-19 di Sumut," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021