Rutgers World Population Fundation NGO Program Kementerian Luar Negeri Netherland (Belanda) untuk Kerjasama Kemitraan Program RHRN2 Tahun 2021-2025 dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Langkat.
Hal itu disampaikan Sekretaris Palang Merah Indonesia Langkat Drs H Taufik Siregar, di Stabat, Sabtu (17/7).
Taufik Siregar menyampaikan ada tiga PMI yang melakukan kerjasama selain Langkat yaitu PMI Indramayu, PMI Jombang.
Baca juga: Dinkes siap dukung Polres Langkat dalam pencegahan COVID-19
"Ketiga PMI tersebut mewakili PMI seluruh Indonesia untuk Pilot Project Program RHRN2 dan Indonesia satu-satunya negara Asia yang mendapat kesempatan berkolaborasi dengan Rutgers WPF NGO Internasional untuk lima tahun (2021-2025)," katanya.
Taufik menjelaskan RHRN2 adalah pengembangan dari Program Yes I Do dan RHRN1 untuk anak-anak muda dan generasi mileneal menyuarakan Hak Kesehatan Reproduksi, bebas dari tekanan dan praktek berbahaya untuk anak2 berumur 12-24 tahun termasuk disabilitas.
Dimana layanan edukasi-advokasi juga riset menjadi implementasi kegiatan kami PMI Langkat dengan Rutgers WPF baik di sekolah/luar sekolah juga kelompok remaja dengan berbagai komunitas menjunjung tinggi nilai-nilai Hak Asasi Manusia (HAM).
Taufik juga menyampaikan ketika kita serius serta fokus berbagi ilmu maupun informasi serta semangat kebersamaan yang dilandasi niat ikhlas, Inn Sha Allah ada jalan bahkan pihak luar negeri tertarik serta mengajak kita bermitra untuk kemanusiaan.
"Ternyata membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Langkat tidak melulu dan mutlak harus pakai uang APBD asal kita cerdas serta visioner sahabat-sahabat luar negeri pasti mau membantu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Hal itu disampaikan Sekretaris Palang Merah Indonesia Langkat Drs H Taufik Siregar, di Stabat, Sabtu (17/7).
Taufik Siregar menyampaikan ada tiga PMI yang melakukan kerjasama selain Langkat yaitu PMI Indramayu, PMI Jombang.
Baca juga: Dinkes siap dukung Polres Langkat dalam pencegahan COVID-19
"Ketiga PMI tersebut mewakili PMI seluruh Indonesia untuk Pilot Project Program RHRN2 dan Indonesia satu-satunya negara Asia yang mendapat kesempatan berkolaborasi dengan Rutgers WPF NGO Internasional untuk lima tahun (2021-2025)," katanya.
Taufik menjelaskan RHRN2 adalah pengembangan dari Program Yes I Do dan RHRN1 untuk anak-anak muda dan generasi mileneal menyuarakan Hak Kesehatan Reproduksi, bebas dari tekanan dan praktek berbahaya untuk anak2 berumur 12-24 tahun termasuk disabilitas.
Dimana layanan edukasi-advokasi juga riset menjadi implementasi kegiatan kami PMI Langkat dengan Rutgers WPF baik di sekolah/luar sekolah juga kelompok remaja dengan berbagai komunitas menjunjung tinggi nilai-nilai Hak Asasi Manusia (HAM).
Taufik juga menyampaikan ketika kita serius serta fokus berbagi ilmu maupun informasi serta semangat kebersamaan yang dilandasi niat ikhlas, Inn Sha Allah ada jalan bahkan pihak luar negeri tertarik serta mengajak kita bermitra untuk kemanusiaan.
"Ternyata membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Langkat tidak melulu dan mutlak harus pakai uang APBD asal kita cerdas serta visioner sahabat-sahabat luar negeri pasti mau membantu," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021