Pemkab Serdang Bedagai, Sumatera Utara, menggalakkan program Gerakan Belanja Bersama Kebutuhan Bahan Pokok di Pasar Rakyat sebagai upaya menggerakkan perekonomian masyarakat terutama di bidang perdagangan.
Kegiatan yang digelar Jumat itu dipusatkan di tiga titik pasar yaitu Pasar Rakyat Perbaungan, Pasar Rakyat Bengkel dan Pasar Rakyat Tanjung Beringin.
Bupati Darma Wijaya dan Wakil Bupati Adlin Tambunan tampak hadir serta meninjau langsung kegiatan Belanja Bersama di Pasar Rakyat Perbaungan sembari membeli beberapa barang kebutuhan pokok dan bercengkrama dengan para pedagang dan pembeli.
Baca juga: Pemkab Serdang Bedagai tingkatkan pembangunan infrastruktur desa
Bupati menyebut untuk mendukung gerakan ini, dirinya telah menginstruksikan kepada seluruh OPD agar mengerahkan para ASN untuk turun ketiga lokasi pasar tradisional yang sudah ditentukan untuk berbelanja kebutuhan pokok.
“Harus kita akui, ASN merupakan salah satu kelompok profesi yang cenderung stabil secara ekonomi di tengah pandemi COVID-19 sehingga kemampuan atau daya beli ASN bisa dimanfaatkan untuk membantu menggerakkan ekonomi masyarakat, utamanya para pedagang pasar, " katanya.
Bupati kemudian menginformasikan jika ada ratusan ASN dari seluruh OPD yang turun berbelanja dengan rincian 315 orang di Pasar Perbaungan, 208 orang di Pasar Bengkel dan 258 orang di Pasar Tanjung Beringin sehingga total ASN yang ikut mendukung program ini mencapai sekitar 781 orang.
“Saya minta supaya kegiatan kita pada hari ini bukan sekadar belanja “ecek-ecek” saja, tapi para ASN memang benar-benar membeli kebutuhan pokok harian di pasar ini. Di sini banyak tersedia ikan, daging, sayur-mayur, beras dan lain sebagainya. Lengkap. Semuanya masih segar, harganya juga wajar. Mari kita bantu hidupkan perekonomian lokal dengan berbelanja di pasar tradisional,” ajak Bupati.
Bupati mengatakan, lewat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) berencana melakukan pembenahan pada beberapa aspek pasar seperti perbaikan drainase, pemasang paving block dan pemugaran beberapa bangunan yang ada di pasar.
“Kami berharap kedepannya pasar tradisional dapat tetap bertahan, diminati konsumen dan jadi sumber perekonomian yang memberdayakan masyarakat," katanya.
Sementara Waki Bupati Adlin Tambunan mengatakan para pedagang pasar sedikit banyak tentu terdampak secara ekonomi akibat pandemi ini.
Karena hal itulah dirinya dan Bupati berinisiatif menghimpun para ASN untuk proaktif melibatkan diri membantu meningkatkan kegiatan transaksi di pasar tradisional.
“Selain berbelanja, tadi saya dan Pak Bupati juga banyak berinteraksi dengan para pedagang dan pembeli. Banyak masukan dan saran yang kami peroleh, terutama dalam hal penataan pasar. Dengan turun langsung seperti ini, kami bisa mendengar aspirasi rakyat dan tentu akan menjadi referensi bagi kami dalam melakukan pembenahan ke depannya,” kata Adlin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Kegiatan yang digelar Jumat itu dipusatkan di tiga titik pasar yaitu Pasar Rakyat Perbaungan, Pasar Rakyat Bengkel dan Pasar Rakyat Tanjung Beringin.
Bupati Darma Wijaya dan Wakil Bupati Adlin Tambunan tampak hadir serta meninjau langsung kegiatan Belanja Bersama di Pasar Rakyat Perbaungan sembari membeli beberapa barang kebutuhan pokok dan bercengkrama dengan para pedagang dan pembeli.
Baca juga: Pemkab Serdang Bedagai tingkatkan pembangunan infrastruktur desa
Bupati menyebut untuk mendukung gerakan ini, dirinya telah menginstruksikan kepada seluruh OPD agar mengerahkan para ASN untuk turun ketiga lokasi pasar tradisional yang sudah ditentukan untuk berbelanja kebutuhan pokok.
“Harus kita akui, ASN merupakan salah satu kelompok profesi yang cenderung stabil secara ekonomi di tengah pandemi COVID-19 sehingga kemampuan atau daya beli ASN bisa dimanfaatkan untuk membantu menggerakkan ekonomi masyarakat, utamanya para pedagang pasar, " katanya.
Bupati kemudian menginformasikan jika ada ratusan ASN dari seluruh OPD yang turun berbelanja dengan rincian 315 orang di Pasar Perbaungan, 208 orang di Pasar Bengkel dan 258 orang di Pasar Tanjung Beringin sehingga total ASN yang ikut mendukung program ini mencapai sekitar 781 orang.
“Saya minta supaya kegiatan kita pada hari ini bukan sekadar belanja “ecek-ecek” saja, tapi para ASN memang benar-benar membeli kebutuhan pokok harian di pasar ini. Di sini banyak tersedia ikan, daging, sayur-mayur, beras dan lain sebagainya. Lengkap. Semuanya masih segar, harganya juga wajar. Mari kita bantu hidupkan perekonomian lokal dengan berbelanja di pasar tradisional,” ajak Bupati.
Bupati mengatakan, lewat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) berencana melakukan pembenahan pada beberapa aspek pasar seperti perbaikan drainase, pemasang paving block dan pemugaran beberapa bangunan yang ada di pasar.
“Kami berharap kedepannya pasar tradisional dapat tetap bertahan, diminati konsumen dan jadi sumber perekonomian yang memberdayakan masyarakat," katanya.
Sementara Waki Bupati Adlin Tambunan mengatakan para pedagang pasar sedikit banyak tentu terdampak secara ekonomi akibat pandemi ini.
Karena hal itulah dirinya dan Bupati berinisiatif menghimpun para ASN untuk proaktif melibatkan diri membantu meningkatkan kegiatan transaksi di pasar tradisional.
“Selain berbelanja, tadi saya dan Pak Bupati juga banyak berinteraksi dengan para pedagang dan pembeli. Banyak masukan dan saran yang kami peroleh, terutama dalam hal penataan pasar. Dengan turun langsung seperti ini, kami bisa mendengar aspirasi rakyat dan tentu akan menjadi referensi bagi kami dalam melakukan pembenahan ke depannya,” kata Adlin.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021