Pemerintah Kota Medan di Provinsi Sumatera Utara berupaya mempercepat penyelesaian pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pada guru menjelang penyelenggaraan pembelajaran tatap muka secara terbatas di sekolah, yang rencananya dimulai Juli 2021.

"Tenaga pengajar kita hampir 20.000, 84 persen sudah divaksin," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat memantau uji coba pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMPN 1 Medan, Senin (21/6).

Ia menginstruksikan Dinas Pendidikan mengarahkan guru yang belum menjalani vaksinasi memanfaatkan fasilitas pelayanan vaksinasi massal di area bekas Bandara Polonia Medan.

Baca juga: Wali Kota Medan: Petugas PPKM mikro harus humanis namun tegas

"Saya minta kepada Kepala Dinas Pendidikan untuk terus mengirimkan tenaga pengajar kita setiap hari untuk dilakukan vaksinasi," katanya.

Pemerintah Kota Medan mengizinkan penyelenggaraan kembali kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah dengan beberapa pembatasan guna meminimalkan risiko penularan virus corona penyebab COVID-19.

Pada masa pandemi, kegiatan belajar mengajar di sekolah dibatasi durasi dan jumlah pesertanya. Kegiatan belajar mengajar di sekolah hanya dilaksanakan dua kali dalam sepekan dengan durasi setiap sesi pembelajaran dua jam.

"Anjuran pemerintah, seminggu dua hari dan dua jam per hari, total hanya 25 persen murid yang masuk. Dengan teknis yang sudah ditentukan, maka kami yakin bisa dan aman pembelajaran tatap muka," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Adlan.

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021