Kegiatan Kerja Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Sibolga, Sumatera Utara, kembali menunjukan kinerja positifnya. Hal ini ditandai dengan keberhasilan panen semangka untuk kedua kalinya dalam tahun ini yang menghasilkan sebanyak empat ton.
Panen dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Sibolga, Tapianus A. Barus, beserta jajaran dan warga binaan pemasyarakatan (WBP). Kegiatan perkebunan ini merupakan bentuk dari pembinaan kemandirian bagi WBP di Lapas Sibolga.
"Pembinaan yang dilakukan petugas kepada WBP merupakan bentuk pembinaan kemandirian yang diharapkan nantinya berguna dan menjadi modal bagi mereka ketika sudah selesi menjalani masa pidana," kata Kalapas kepada ANTARA, Rabu (19/5).
Baca juga: Update COVID-19 di Sibolga, 3 suspek 15 terkonfirmasi
Disebutkannya, kegiatan tersebut menjadi ruang Sarana Asimilasi dan Edukasi bagi para WBP. Dan itu tidak terlepas dari komitmen petugas dan kegigihan WBP yang ingin belajar bersama-sama menjadikan lahan perkebunan produktif menghasilkan sesuatu yang bermanfaat.
Kegiatan berkebun ini sukses mengubah lahan tidur/kosong. Hasilnya juga bisa dinikmati para WBP dan petugas Lapas Sibolga selain dijual kepada pihak ketiga yang siap menerima hasil kebun.
Salah satu WBP, RN, merasa senang dengan panen semangka tersebut. “Kami jadi lebih termotivasi untuk lebih giat. Semoga kegiatan ini dapat terus berjalan dan kembali panen dengan kualitas yang semakin baik dan disukai konsumen,” harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Panen dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Sibolga, Tapianus A. Barus, beserta jajaran dan warga binaan pemasyarakatan (WBP). Kegiatan perkebunan ini merupakan bentuk dari pembinaan kemandirian bagi WBP di Lapas Sibolga.
"Pembinaan yang dilakukan petugas kepada WBP merupakan bentuk pembinaan kemandirian yang diharapkan nantinya berguna dan menjadi modal bagi mereka ketika sudah selesi menjalani masa pidana," kata Kalapas kepada ANTARA, Rabu (19/5).
Baca juga: Update COVID-19 di Sibolga, 3 suspek 15 terkonfirmasi
Disebutkannya, kegiatan tersebut menjadi ruang Sarana Asimilasi dan Edukasi bagi para WBP. Dan itu tidak terlepas dari komitmen petugas dan kegigihan WBP yang ingin belajar bersama-sama menjadikan lahan perkebunan produktif menghasilkan sesuatu yang bermanfaat.
Kegiatan berkebun ini sukses mengubah lahan tidur/kosong. Hasilnya juga bisa dinikmati para WBP dan petugas Lapas Sibolga selain dijual kepada pihak ketiga yang siap menerima hasil kebun.
Salah satu WBP, RN, merasa senang dengan panen semangka tersebut. “Kami jadi lebih termotivasi untuk lebih giat. Semoga kegiatan ini dapat terus berjalan dan kembali panen dengan kualitas yang semakin baik dan disukai konsumen,” harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021