Bank Indonesia Sibolga menyiapkan Rp1,12 triliun uang tunai untuk kebutuhan Lebaran tahun 2021. Selain itu, BI Sibolga juga menyediakan 101 titik tempat penukaran uang yang tersebar di 16 kabupaten/ota yang merupakan wilayah kerja BI Sibolga.

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan Wilayah (KPw) Bank Indonesia (BI) Sibolga, Awsin Kosotali, dalam kegiatan bincang-bincang media bersama BI Sibolga yang dilangsungkan pada Rabu (28/4) di Aula Graha Nauli BI Sibolga, Sumatera Utara.

Dijelaskan Aswin, naiknya proyeksi kebutuhan uang tunai untuk Lebaran tahun ini dikarenakan ekonomi yang sudah mulai bergerak pasca-COVID-19, walaupun belum seperti yang diharapkan.

“Angka tersebut tidak ujuk-ujuk muncul, melainkan berdasarkan perhitungan dan kebutuhan masyarakat kita saat ini,” ujarnya.  

Untuk memberikan layanan penukaran uang tunai ini, kata Aswin, BI Sibolga sudah berkoordinasi dengan masing-masing perbankan yang ada di wilayah kerja BI Sibolga.

Bahkan BI juga sudah menjalin kerja sama dengan Kantor Pos dan Pegadaian setempat untuk memberikan pelayanan penukaran uang kepada masyarakat.

“Kalau dulu kita langsung turun ke masyarakat untuk memberikan pelayanan penukaran uang melalui mobil kas keliling. Karena suasana masih pandemi COVID-19 saat ini, maka sistem layanan kita berbeda. Kita tidak turun langsung lagi ke masyarakat, melainkan memanfaatkan masing-masing bank yang ada di wilayah kerja kita, dan Kantor Pos serta Pegadaian. Jadi masyarakat dapat memanfaatkan layanan tersebut,” terang Aswin.

Dia pun mengakui, masih ada masyarakat yang enggan untuk menukarkan uang ke bank-bank yang ada di daerah. Hal itu dikarenakan berbagai hal, salah satunya informasi yang kurang sampai kepada masyarakat.

Untuk itulah nantinya BI akan meminta masing-masing perbankan yang ada di wilayah kerja BI Sibolga untuk memasang spanduk bahwa di bank tersebut bisa dilayani penukaran uang.

“Terima kasih kepada teman-teman wartawan yang sudah memberikan masukan ini. Dengan adanya spanduk pemberitahuan itu, masyarakat tidak perlu enggan lagi untuk menukarkan uang di bank tersebut,” sebutnya.

Meskipun BI menyediakan kebutuhan uang tunai untuk menghadapi Lebaran tahun ini, Aswin tetap mendorong masyarakat untuk menggunakan transaksi pembayaran secara nontunai melalui digital banking, uang elektronik, dan QR Code Indonesian Standard (QRIS).

Sementara itu secara nasional, Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp152,14 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat seluruh Indonesia menjelang Hari Raya Idul Fitri 2021, atau mengalami peningkatan sebesar Rp42,94 triliun dari tahun lalu.

Pewarta: Jason Gultom

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021