Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Binjai menggelar rapat paripurna dalam rangka penyampaian pidato sambutan Wali Kota Binjai pascapelantikan Drs Amir Hamzah MAP, dimana intinya ingin mewujudkan Binjai yang lebih maju, berbudaya dan religius.
Rapat paripurna yang digelar di ruang rapat utama gedung DPRD Kota Binjai, Rabu (28/04/2021) dipimpin langsung oleh ketua DPRD H Sri Noor Alamsyah Putra dihadiri oleh anggota DPRD serta Forkopimda.
Wali Kota Binjai Amir Hamzah menyampaikan apa yang menjadi visi pembangunan Binjai 2021-2024 yaitu “mewujudkan Binjai yang lebih maju, berbudaya dan religius”.
Baca juga: Wali Kota Binjai berkomitmen pencegahan tindak pidana korupsi
Visi tidak hanya terkonsentrasi pada fisik seperti infrastruktur, modernisasi teknologi informasi serta sarana prasarana umum saja, namun juga dalam peningkatan kualitas masyarakatnya melalui perbaikan mutu layanan kesehatan, pendidikan.
Memicu terciptanya lapangan kerja baru melalui pemberdayaan UMKM dan ekonomi kreatif serta mewujudkan ketentraman masyarakat dan ketertiban dengan melibatkan peran serta dan partisipatif masyarakat, katanya.
“Untuk mencapai visi tersebut diwujudkan dengan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, melayani dan profesional, meningkatkan infrastruktur pertumbuhan ekonomi berbasis pemberdayaan masyarakat yang berwawasan lingkungan dan mewujudkan sumber daya manusia dan masyarakat Kota Binjai yang berkualitas," sambungnya.
Kami juga akan berfokus pada pembenahan internal, penanganan pandemi COVID-19 dan pembenahan teknologi informasi juga pelayanan publik.
Mengenai pembenahan internal organisasi dan administrasi, Amir Hamzah mengatakan akan melaksanakan konsolidasi secara internal birokrasi, dengan penempatan aparat yang tepat, sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pembenahan internal juga dilakukan dengan cara meningkatkan kualitas, kapasitas dan kinerja dari aparatur sipil negara di lingkungan pemerintahan daerah sehingga ke depannya dapat lebih baik lagi.
Terkait penanganan pandemi COVID-19, Pemkot sebagai ujung tombak penyedia pelayanan publik, perlu duduk bersama dengan DPRD guna mewujudkan percepatan pembangunan dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, terlebih ditengah pandemi COVID-19, yang salah satunya melalui pengembangan daya saing usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) maupun koperasi untuk kemajuan dan kemakmuran yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat.
Melalui penguatan UMKM, dengan sendirinya akan dapat membuka lapangan kerja serta akan sangat membantu bagi kelangsungan hidup masyarakat.
“Kami mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mendukung program pemerintah Binjai ke depan sehingga pembangunan yang kita laksanakan dapat mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera sesuai dengan apa yang menjadi visi dan misi pembangunan Kota Binjai," kata Amir.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Rapat paripurna yang digelar di ruang rapat utama gedung DPRD Kota Binjai, Rabu (28/04/2021) dipimpin langsung oleh ketua DPRD H Sri Noor Alamsyah Putra dihadiri oleh anggota DPRD serta Forkopimda.
Wali Kota Binjai Amir Hamzah menyampaikan apa yang menjadi visi pembangunan Binjai 2021-2024 yaitu “mewujudkan Binjai yang lebih maju, berbudaya dan religius”.
Baca juga: Wali Kota Binjai berkomitmen pencegahan tindak pidana korupsi
Visi tidak hanya terkonsentrasi pada fisik seperti infrastruktur, modernisasi teknologi informasi serta sarana prasarana umum saja, namun juga dalam peningkatan kualitas masyarakatnya melalui perbaikan mutu layanan kesehatan, pendidikan.
Memicu terciptanya lapangan kerja baru melalui pemberdayaan UMKM dan ekonomi kreatif serta mewujudkan ketentraman masyarakat dan ketertiban dengan melibatkan peran serta dan partisipatif masyarakat, katanya.
“Untuk mencapai visi tersebut diwujudkan dengan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, melayani dan profesional, meningkatkan infrastruktur pertumbuhan ekonomi berbasis pemberdayaan masyarakat yang berwawasan lingkungan dan mewujudkan sumber daya manusia dan masyarakat Kota Binjai yang berkualitas," sambungnya.
Kami juga akan berfokus pada pembenahan internal, penanganan pandemi COVID-19 dan pembenahan teknologi informasi juga pelayanan publik.
Mengenai pembenahan internal organisasi dan administrasi, Amir Hamzah mengatakan akan melaksanakan konsolidasi secara internal birokrasi, dengan penempatan aparat yang tepat, sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Pembenahan internal juga dilakukan dengan cara meningkatkan kualitas, kapasitas dan kinerja dari aparatur sipil negara di lingkungan pemerintahan daerah sehingga ke depannya dapat lebih baik lagi.
Terkait penanganan pandemi COVID-19, Pemkot sebagai ujung tombak penyedia pelayanan publik, perlu duduk bersama dengan DPRD guna mewujudkan percepatan pembangunan dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, terlebih ditengah pandemi COVID-19, yang salah satunya melalui pengembangan daya saing usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) maupun koperasi untuk kemajuan dan kemakmuran yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat.
Melalui penguatan UMKM, dengan sendirinya akan dapat membuka lapangan kerja serta akan sangat membantu bagi kelangsungan hidup masyarakat.
“Kami mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mendukung program pemerintah Binjai ke depan sehingga pembangunan yang kita laksanakan dapat mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera sesuai dengan apa yang menjadi visi dan misi pembangunan Kota Binjai," kata Amir.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021