Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Tapanuli Utara, Satika Simamora menegaskan, para kader PKK desa harus mampu berperan dalam mengembangkan potensi desa, termasuk kekayaan alam yang dimiliki demi peningkatan kehidupan masyarakat.
"Para kader PKK desa harus mampu berperan dalam mengembangkan potensi desa, termasuk kekayaan alam yang dimiliki demi peningkatan kehidupan masyarakat. Selain itu, juga perlu dilakukan pelatihan-pelatihan untuk menambah ketrampilan kita," ujar Satika di tengah kegiatan supervisi PKK Desa Percontohan Desa Tapian Nauli I, dan Desa Aek Nauli I, di Aula Gereja HKBP Lumban Lobu, Desa Tapian Nauli I, Kecamatan Sipahutar, Jumat (26/3).
Baca juga: Berinvestasi, strategi CU Maju Tarutung tingkatkan pendapatan
Satika tampak didampingi Kepala Dinas PMD Donni Simamora, Camat Sipahutar Ronald Silitonga, serta sejumlah pengurus PKK Kabupaten Taput.
"Pembinaan PKK desa ini merupakan langkah perubahan demi kebaikan masyarakat termasuk sebagai upaya membina dan memberdayakan keluarga yang bertujuan untuk mewujudkan keluarga sejahtera. Mari bekerjasama dengan seluruh tingkatan PKK untuk melaksanakan 10 Program Pokok PKK, mari lebih sungguh-sungguh berkarya di tengah masyarakat, kegiatan ini sebagai motivasi bagi kita semua. Kita perlu bergandengan tangan bersama seluruh masyarakat," sebutnya.
Kegiatan supervisi yang dilaksanakan sembari berdiskusi dengan para kader, Satika juga menjelaskan tugas-tugas setiap Pokja PKK Desa untuk dapat diterapkan di tengah keluarga dan masyarakat.
"Menyukseskan Program PKK ini harus didukung penuh oleh seluruh elemen yang ada di desa, jadikan PKK sebagai mitra pembangunan. Kader PKK juga harus menjadi contoh, kebaikan itu harus diawali dari diri sendiri selanjutnya kita dapat mengajak masyarakat di sekitar kita. Ini semua dapat dilaksanakan dengan hasil yang maksimal apabila kita lakukan dengan kasih," jelasnya.
Dalam laporannya, Kadis PMD Donni Simamora menyebutkan, setelah kegiatan supervisi pada 15 kecamatan selanjutnya akan dilakukan monitoring kemudian pada akhir tahun akan dilaksanakan evaluasi dan penilaian terhadap PKK Desa percontohan.
"Kita berharap kegiatan seperti ini akan mampu mewujudkan keluarga sejahtera serta semua saling mendukung program Pemerintah termasuk pendirian Universitas Negeri Tapanuli Raya," kata Donni.
Pada kesempatan itu, Satika juga memberikan bingkisan minuman dan masker kepada lansia dan kader PKK serta bingkisan kepada 5 orang ibu hamil.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Para kader PKK desa harus mampu berperan dalam mengembangkan potensi desa, termasuk kekayaan alam yang dimiliki demi peningkatan kehidupan masyarakat. Selain itu, juga perlu dilakukan pelatihan-pelatihan untuk menambah ketrampilan kita," ujar Satika di tengah kegiatan supervisi PKK Desa Percontohan Desa Tapian Nauli I, dan Desa Aek Nauli I, di Aula Gereja HKBP Lumban Lobu, Desa Tapian Nauli I, Kecamatan Sipahutar, Jumat (26/3).
Baca juga: Berinvestasi, strategi CU Maju Tarutung tingkatkan pendapatan
Satika tampak didampingi Kepala Dinas PMD Donni Simamora, Camat Sipahutar Ronald Silitonga, serta sejumlah pengurus PKK Kabupaten Taput.
"Pembinaan PKK desa ini merupakan langkah perubahan demi kebaikan masyarakat termasuk sebagai upaya membina dan memberdayakan keluarga yang bertujuan untuk mewujudkan keluarga sejahtera. Mari bekerjasama dengan seluruh tingkatan PKK untuk melaksanakan 10 Program Pokok PKK, mari lebih sungguh-sungguh berkarya di tengah masyarakat, kegiatan ini sebagai motivasi bagi kita semua. Kita perlu bergandengan tangan bersama seluruh masyarakat," sebutnya.
Kegiatan supervisi yang dilaksanakan sembari berdiskusi dengan para kader, Satika juga menjelaskan tugas-tugas setiap Pokja PKK Desa untuk dapat diterapkan di tengah keluarga dan masyarakat.
"Menyukseskan Program PKK ini harus didukung penuh oleh seluruh elemen yang ada di desa, jadikan PKK sebagai mitra pembangunan. Kader PKK juga harus menjadi contoh, kebaikan itu harus diawali dari diri sendiri selanjutnya kita dapat mengajak masyarakat di sekitar kita. Ini semua dapat dilaksanakan dengan hasil yang maksimal apabila kita lakukan dengan kasih," jelasnya.
Dalam laporannya, Kadis PMD Donni Simamora menyebutkan, setelah kegiatan supervisi pada 15 kecamatan selanjutnya akan dilakukan monitoring kemudian pada akhir tahun akan dilaksanakan evaluasi dan penilaian terhadap PKK Desa percontohan.
"Kita berharap kegiatan seperti ini akan mampu mewujudkan keluarga sejahtera serta semua saling mendukung program Pemerintah termasuk pendirian Universitas Negeri Tapanuli Raya," kata Donni.
Pada kesempatan itu, Satika juga memberikan bingkisan minuman dan masker kepada lansia dan kader PKK serta bingkisan kepada 5 orang ibu hamil.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021