Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan meminta pengurus Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) lebih intensif melakukan pembinaan terhadap atlet yang disiapkan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

Sebagai tuan rumah PON 2024, Ketua KONI Medan Eddy Sibarani di Medan, Minggu, mengatakan Sumatera Utara (Sumut) tentunya sangat diuntungkan sekaligus menjadi tantangan bagi semua cabang olahraga untuk mempersiapkan atlet yang akan bertanding di PON nanti.

Apa yang dilakukan bukan tanpa alasan karena sebagai tuan rumah seluruh atlet yang bertanding akan mendapatkan wild card atau tanpa pra kualifikasi.

Baca juga: KONI Medan dorong tarung derajat dipertandingkan di Porprov 2022

"Semua atlet harus bersiap diri dari sekarang, termasuk atlet biliar yang memang menjadi salah satu andalan Sumut untuk mendulang medali di PON. Kami memberikan apresiasi kepada POBSI Medan yang selama ini aktif melaksanakan kegiatan dan juga mendukung semua program KONI Kota Medan," kata Eddy Sibarani

Sementara itu, Ketua Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede mengatakan POBSI Medan merupakan barometer kemajuan olahraga biliar di Sumatera Utara yang harus dipertahankan.

"Selama ini atlet biliar Sumut yang bertanding di PON mayoritas dari Medan. Untuk PON Papua dari 10 atlet, 7 diantaranya adalah atlet asal Kota Medan," katanya.

Salomo berharap POBSI Medan bisa mempertahankan dominasi tersebut meski saat ini mulai muncul talenta-talenta baru yang berasal dari luar Kota Medan.

"Intinya POBSI Medan jangan terlena, harus tetap melakukan pembinaan secara kontinyu untuk melahirkan atlet-atlet berkualitas dan berprestasi," pungkas Salomo.

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021