Ribuan pendukung Atalanta mengabaikan imbauan tim sepakbola Italia agar tetap menjauh sebelum pertandingan Liga Champions melawan Real Madrid di Bergamo, Kamis dini hari WIB ini.

Sekitar 4.000 orang berkumpul di luar Stadion Gewiss di Italia utara beberapa jam sebelum kickoff laga itu pukul 03.00 WIB di bawah suasana pesta padahal ada pembatasan terkait virus corona.

Para pendukung yang bersorak sorai termasuk sejumlah keluarga yang membawa anak-anaknya sambil mengenakan masker itu melambaikan banner dan bendera disertai pertunjukan kembang api.

Baca juga: Liga Champions: Bayern buktikan status juara bertahan saat hajar Lazio 4-1

Mereka menantikan bus pengangkut para pemain dan staf Atalanta sebelum pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions itu.

Atalanta sudah menyiarkan permohonan dari dinas kesehatan setempat agar tak muncul di stadion selama lockdown COVID-19.

"Kami mengingatkan bahaya penularan virus yang kita lawan dengan semua kekuatan dan kemampuan kita," kata Atalanta seperti dikutip AFP.

Atalanta memainkan musim keduanya di Liga Champions. Mereka memenangkan babak 16 besar pertamanya ketika menaklukkan Valencia 4-1 di hadapan 45.000 penonton di San Siro, Milan, yang kemudian dianggap menjadi salah satu alasan di balik menyebar cepatnya virus corona di Italia di mana Bergamo sempat menjadi episentrum wabah corona di negara itu.

 

Pewarta: Jafar M Sidik

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021