Pelaksana harian Bupati Tapanuli Selatan Parulian Nasution menyesalkan sejumlah Kepala Desa yang tidak menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) untuk TA 2022.

"Padahal Musrembang sangat penting dalam faktor keberlanjutan pembangunan. Malah tidak hadir," kesal Parulian saat hadir dan memberi sambutan di acara Musrembang di Aula Kantor Camat, Kecamatan Sayur Matinggi, Selasa (23/2).

Baca juga: Kasus positif COVID-19 Tapsel bertambah lagi

Sesungguhnya, kata Parulian, para Kepala Desa adalah bagian dari dirinya. "Bagaimana kita mau mengetahui hal prioritas pembangunan apa di desa kalau kita juga tidak hadir," tanyanya. 

Ia, lebih jauh berharap melalui Musrembang tingkat kecamatan nantinya dapat mendorong akselerasi pembangunan untuk mewujudkan masyarakat Tapanuli Selatan yang sehat, cerdas dan sejahtera.

Dalam kesempatan ini Parulian juga mengingatkan para Kepala Desa yang hadir dalam mengusulkan program pembangunan desa jangan sumber dananya sampai tumpangtindih antara sumber dana dari APBD dan APBDes. 

"Kita juga ingatkan agar penyaluran bantuan COVID-19 bersumber Dana Desa untuk betul-betul dijalankan dengan benar dan transparan untuk menghindari tidak terjadi kesalahpahaman (ribut) ditengah masyarakatnya," tegasnya. 

Sementara Camat Sayur Matinggi, Emmy Farida, mengatakan prioritas usulan masyarakat dalam Musrembang ini condong peningkatan sektor pembangunan bidang ekonomi, pariwisata, UMKM, infrastruktur lainnya.

Musrembang yang tetap mematuhi protokol kesehatan ini juga dihadiri Kepala Bappeda Abadi Siregar, Forkopimcam, sejumlah Kades dan lainnya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021