Akademisi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang dr Rauza Sukma Rita, Phd mengatakan mengonsumsi gizi seimbang dan aktivitas fisik rutin akan dapat meningkatkan imunitas tubuh dalam rangka mencegah terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
"Dalam melawan COVID-19 menjaga sistem imun tubuh hal penting terutama untuk mengendalikan penyakit penyerta," kata dia di Padang, Senin (14/9).
Ia menyampaikan hal itu pada orasi ilmiah berjudul Aspek Biokimia COVID-19 dan Upaya Pencegahannya pada sidang terbuka Dies Natalis Unand ke-64.
Baca juga: Mengatasi bau mulut bagi penyandang diabetes
Menurutnya orang yang makan sehat dan dengan gizi seimbang disertai cukup minum akan lebih sehat dan sistem imun tubuh lebih kuat serta risiko mengalami penyakit kronis dan menular lebih kecil.
Dalam mengonsumsi gizi seimbang, perlu ada variasi dari setiap kelompok makanan, banyak buah dan sayur segar serta makanan yang kaya biji-bijian, kacang-kacangan yang mengandung asam lemak tak jenuh.
Kemudian perlu membatasi konsumsi lemak, gula dan garam serta minum air putih enam sampai delapan gelas per hari, ujarnya.
Ia menambahkan beberapa nutrien yang memiliki kemampuan meningkatkan imunitas tubuh yaitu vitamin C, vitamin D, zinc, asam lemak tak jenuh ganda omega 3, vitamin E dan selenium, magnesium dan vitamin A.
Baca juga: Mengenal tren mengencangkan organ kewanitaan dengan suntik "stem cell"
Selain itu melaksanakan aktivitas fisik secara rutin dapat memperkuat respon pertahanan antioksidan yang meningkatkan sistem imun.
"Olahraga di rumah menggunakan alat senam yang aman dan sederhana cocok menjaga kebugaran dan mencegah COVID-19," ujarnya.
Berikutnya tidur yang cukup sama pentingnya dengan olahraga dan diet sehat.
Jika kurang tidur perasaan stres dan cemas akan menjadi lebih buruk dan mempengaruhi kesehatan fisik.
Ia memaparkan kurang tidur berdampak pada pola makan, aktivitas fisik hingga tekanan darah dan berpengaruh pada pengaturan sel yang terlibat dalam kekebalan tubuh.
Oleh sebab itu konsumsi gizi seimbang, aktivitas fisik rutin, dan istirahat yang cukup akan berperan meningkatkan imunitas tubuh.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Dalam melawan COVID-19 menjaga sistem imun tubuh hal penting terutama untuk mengendalikan penyakit penyerta," kata dia di Padang, Senin (14/9).
Ia menyampaikan hal itu pada orasi ilmiah berjudul Aspek Biokimia COVID-19 dan Upaya Pencegahannya pada sidang terbuka Dies Natalis Unand ke-64.
Baca juga: Mengatasi bau mulut bagi penyandang diabetes
Menurutnya orang yang makan sehat dan dengan gizi seimbang disertai cukup minum akan lebih sehat dan sistem imun tubuh lebih kuat serta risiko mengalami penyakit kronis dan menular lebih kecil.
Dalam mengonsumsi gizi seimbang, perlu ada variasi dari setiap kelompok makanan, banyak buah dan sayur segar serta makanan yang kaya biji-bijian, kacang-kacangan yang mengandung asam lemak tak jenuh.
Kemudian perlu membatasi konsumsi lemak, gula dan garam serta minum air putih enam sampai delapan gelas per hari, ujarnya.
Ia menambahkan beberapa nutrien yang memiliki kemampuan meningkatkan imunitas tubuh yaitu vitamin C, vitamin D, zinc, asam lemak tak jenuh ganda omega 3, vitamin E dan selenium, magnesium dan vitamin A.
Baca juga: Mengenal tren mengencangkan organ kewanitaan dengan suntik "stem cell"
Selain itu melaksanakan aktivitas fisik secara rutin dapat memperkuat respon pertahanan antioksidan yang meningkatkan sistem imun.
"Olahraga di rumah menggunakan alat senam yang aman dan sederhana cocok menjaga kebugaran dan mencegah COVID-19," ujarnya.
Berikutnya tidur yang cukup sama pentingnya dengan olahraga dan diet sehat.
Jika kurang tidur perasaan stres dan cemas akan menjadi lebih buruk dan mempengaruhi kesehatan fisik.
Ia memaparkan kurang tidur berdampak pada pola makan, aktivitas fisik hingga tekanan darah dan berpengaruh pada pengaturan sel yang terlibat dalam kekebalan tubuh.
Oleh sebab itu konsumsi gizi seimbang, aktivitas fisik rutin, dan istirahat yang cukup akan berperan meningkatkan imunitas tubuh.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020