Warga Dusun I Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, temukan mayat bayi laki-laki di aliran Sungai Bingai, diperkirakan berusia baru tiga hari.
Hal itu disampaikan Kasubag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting, di Binjai, Sabtu.
Penemuan mayat bayi laki-laki itu, Jumat (12/6) sekira pukul 20.30 WIB, dimana sebelumnya Pawas Polsek Binjai Aipda Edi Suhendri mendapatkan laporan telah ditemukannya bayi hanyut di aliran Sungai Bingai tepatnya di Dusun 1 A, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, katanya.
Baca juga: Rudi Hartono korban tenggelam Sungai Wampu ditemukan menjadi mayat
Baca juga: Korban tenggelam di Sungai Wampu Langkat belum ditemukan
Dimana mayat terapung itu berada di pinggiran aliran sungai yang ditemukan saksi Heri seorang pencari ikan dengan cara menyelam, Hendrawan Kepala Dusun dan Misran alias Kayang.
Menurut Kepala Dusun 1 A Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat Hendrawan, beliau di telepon warga dari warung pinggiran sungai, Misran pemilik warung ada ditemukan mayat bayi.
Lalu, dirinya bersama warga menuju TKP, kemudian mengevakuasi bayi tersebut dari pinggiran aliran sungai Bingai dan posisi mayat bayi tersangkut di bambu pinggiran sungai.
Kemudian Hendrawan membawa mayat bayi itu ke Puskesmas Sambirejo, dimana dari hasil pemeriksaan bidan Puskesmas Sambirejo Windriani, bayi tersebut diperkirakan dilahirkan dua hari yang lalu dan berumur lebih kurang tujuh bulan kandungan.
Dan menurut bidan puskesmas bayi dilahirkan dengan secara paksa karena masih ditutupi ketuban, katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hal itu disampaikan Kasubag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting, di Binjai, Sabtu.
Penemuan mayat bayi laki-laki itu, Jumat (12/6) sekira pukul 20.30 WIB, dimana sebelumnya Pawas Polsek Binjai Aipda Edi Suhendri mendapatkan laporan telah ditemukannya bayi hanyut di aliran Sungai Bingai tepatnya di Dusun 1 A, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, katanya.
Baca juga: Rudi Hartono korban tenggelam Sungai Wampu ditemukan menjadi mayat
Baca juga: Korban tenggelam di Sungai Wampu Langkat belum ditemukan
Dimana mayat terapung itu berada di pinggiran aliran sungai yang ditemukan saksi Heri seorang pencari ikan dengan cara menyelam, Hendrawan Kepala Dusun dan Misran alias Kayang.
Menurut Kepala Dusun 1 A Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat Hendrawan, beliau di telepon warga dari warung pinggiran sungai, Misran pemilik warung ada ditemukan mayat bayi.
Lalu, dirinya bersama warga menuju TKP, kemudian mengevakuasi bayi tersebut dari pinggiran aliran sungai Bingai dan posisi mayat bayi tersangkut di bambu pinggiran sungai.
Kemudian Hendrawan membawa mayat bayi itu ke Puskesmas Sambirejo, dimana dari hasil pemeriksaan bidan Puskesmas Sambirejo Windriani, bayi tersebut diperkirakan dilahirkan dua hari yang lalu dan berumur lebih kurang tujuh bulan kandungan.
Dan menurut bidan puskesmas bayi dilahirkan dengan secara paksa karena masih ditutupi ketuban, katanya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020