Das'ad Latif batal mengisi pengajian di Masjid Agung Ahmad Bakri Kisaran, Kabupaten Asahan dalam rangka HUT Kabupaten Asahan ke-74
Pembatalan tersebut disebabkan karena ustadz tidak bisa keluar dari Sulawesi. Hal ini dikarenakan mewabahnya virus carona.
Baca juga: Cegah covid 19, Bupati Asahan dan Forkopimda gelar gotong royong
Baca juga: Tiga pelaku pembunuhan tidak dapat pembelaan hukum dari perusahaan
Hal ini juga disadari adanya keputusan dari MUI Propinsi Sulsel yang melarang Mubalighnya melakukan aktifitas ceramah di luar Propinsi Sulsel, sebagai bentuk antisipasi penyebaran Virus Covid 19 yang sekarang menjadi kekhawatiran seluruh Negara.
" Atas nama Pemkab Asahan saya mohon maaf kepada masyarakat Asahan. Kita hanya bisa berusaha , tuhan yang menentukan," ungkap Bupati Asahan, H Surya BSc kepada ribuan peserta jalan santai, Minggu (15/3/2020).
Pemkab Asahan sendiri sudah menyiapkan segala sesuatu kebutuhan untuk pengajian akbar yang akan dilaksanakan, Minggu (15/3/2020) pukul 20.00 wib dimasiid agung. Bahkan masyarakatnya 25 kecamatan sudah siap siap untuk menghadiri pengajian tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Pembatalan tersebut disebabkan karena ustadz tidak bisa keluar dari Sulawesi. Hal ini dikarenakan mewabahnya virus carona.
Baca juga: Cegah covid 19, Bupati Asahan dan Forkopimda gelar gotong royong
Baca juga: Tiga pelaku pembunuhan tidak dapat pembelaan hukum dari perusahaan
Hal ini juga disadari adanya keputusan dari MUI Propinsi Sulsel yang melarang Mubalighnya melakukan aktifitas ceramah di luar Propinsi Sulsel, sebagai bentuk antisipasi penyebaran Virus Covid 19 yang sekarang menjadi kekhawatiran seluruh Negara.
" Atas nama Pemkab Asahan saya mohon maaf kepada masyarakat Asahan. Kita hanya bisa berusaha , tuhan yang menentukan," ungkap Bupati Asahan, H Surya BSc kepada ribuan peserta jalan santai, Minggu (15/3/2020).
Pemkab Asahan sendiri sudah menyiapkan segala sesuatu kebutuhan untuk pengajian akbar yang akan dilaksanakan, Minggu (15/3/2020) pukul 20.00 wib dimasiid agung. Bahkan masyarakatnya 25 kecamatan sudah siap siap untuk menghadiri pengajian tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020