Kepala Staf Kodam I Bukit Barisan Brigjen TNI Untung Budiharto mengatakan dalam rangka reformasi birokrasi dan peningkatan kinerja organisasi mutlak diperlukan pengawasan.
"Selain itu, kualitas kinerja satuan jajaran TNI AD, khususnya Kodam I Bukit Barisan dapat terlaksana tepat waktu, tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan secara tertib," ujar Budiharto, dalam sambutannya saat memimpin acara Taklimat Awal Pengawasan dan Pemeriksaan (wasrik) post audit Irjenad tahun 2020 di Makodam I/BB, Medan, Kamis.
Ia menyebutkan, program kerja berbasis anggaran, sehingga selain pertanggungjawaban dalam program kerja itu sendiri.
Baca juga: Pangdam I/BB: Penugasan yang diberikan negara merupakan kehormatan
"Juga diperlukan ketertiban administrasi dalam bentuk rencana dan laporan kegiatan, serta pertanggungjawaban keuangan," ucap dia.
Ia mengatakan, guna mendukung hal tersebut, mari diterima dengan baik kedatangan tim Irjenad yang akan melaksanakan wasrik dengan pola post audit di wilayah jajaran Kodam I/BB selama 13 hari.
"Kita tentu berharap hasil dari kegiatan wasrik ini dapat memberi poin positif bagi satuan jajaran Kodam I/BB guna tercapainya opini wajar tanpa pengecualian, sekaligus meminimalisir temuan oleh tim wasrik eksternal, seperti Itjen TNI, Itjen Kemhan dan BPK RI," katanya.
Baca juga: Pangdam: Peleton PRCPB disiapkan membantu penanggulangan bencana
Budiharto menghimbau kepada para dansat yang menjadi obje pemeriksaan agar memberikan data yang diperlukan oleh tim wasrik dari Itjenad, sekaligus dapat memanfaatkan momen wasrik ini sebagai media konsultasi, sehingga manakala terdapat kesalahan dapat segera dilakukan perbaikan.
Turut hadir pada acara tersebut, Kasdam I/BB Brigjen TNI Untung Budiharto, Irdam I/BB, Kapoksahli Pangdam I/BB, Para Asisten Kasdam I/BB, Para Kabalakdam I/BB, dan Para Dansat BS wilayah Medan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Selain itu, kualitas kinerja satuan jajaran TNI AD, khususnya Kodam I Bukit Barisan dapat terlaksana tepat waktu, tepat sasaran dan dapat dipertanggungjawabkan secara tertib," ujar Budiharto, dalam sambutannya saat memimpin acara Taklimat Awal Pengawasan dan Pemeriksaan (wasrik) post audit Irjenad tahun 2020 di Makodam I/BB, Medan, Kamis.
Ia menyebutkan, program kerja berbasis anggaran, sehingga selain pertanggungjawaban dalam program kerja itu sendiri.
Baca juga: Pangdam I/BB: Penugasan yang diberikan negara merupakan kehormatan
"Juga diperlukan ketertiban administrasi dalam bentuk rencana dan laporan kegiatan, serta pertanggungjawaban keuangan," ucap dia.
Ia mengatakan, guna mendukung hal tersebut, mari diterima dengan baik kedatangan tim Irjenad yang akan melaksanakan wasrik dengan pola post audit di wilayah jajaran Kodam I/BB selama 13 hari.
"Kita tentu berharap hasil dari kegiatan wasrik ini dapat memberi poin positif bagi satuan jajaran Kodam I/BB guna tercapainya opini wajar tanpa pengecualian, sekaligus meminimalisir temuan oleh tim wasrik eksternal, seperti Itjen TNI, Itjen Kemhan dan BPK RI," katanya.
Baca juga: Pangdam: Peleton PRCPB disiapkan membantu penanggulangan bencana
Budiharto menghimbau kepada para dansat yang menjadi obje pemeriksaan agar memberikan data yang diperlukan oleh tim wasrik dari Itjenad, sekaligus dapat memanfaatkan momen wasrik ini sebagai media konsultasi, sehingga manakala terdapat kesalahan dapat segera dilakukan perbaikan.
Turut hadir pada acara tersebut, Kasdam I/BB Brigjen TNI Untung Budiharto, Irdam I/BB, Kapoksahli Pangdam I/BB, Para Asisten Kasdam I/BB, Para Kabalakdam I/BB, dan Para Dansat BS wilayah Medan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020