Bupati Asahan H. Surya, BSc memantau pelaksanaan ujian CPNS Formasi 2019 Kabupaten Asahan yang dilaksanakan di Aula SKB Dinas Pendidikan Asahan, Senin (3/2/2020).
Bupati H. Surya, BSc mengatakan pelaksanaan seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 berdasarkan ketentuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak dipungut biaya apapun.
Selain itu, Surya menghimbau agar seluruh masyarakat tidak percaya terhadap oknum-oknum tertentu baik yang mengatasnamakan Pemkab Asahan, pejabat maupun pihak lain yang menjanjikan untuk dapat meloloskan menjadi Calon Pengawai Negeri Sipil Kabupaten Asahan Formasi Tahun 2019 dengan imbalan.
Surya juga mengatakan bahwa tahun ini jumlah peserta yang lulus administrasi sebanyak 4.162 orang untuk mengisi 120 formasi jabatan. Sehingga diharapkan hasil seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) benar-benar menghasilkan peserta terbaik dari yang baik.
Bupati juga berharap pelaksanaan seleksi pengadaan CPNS Daerah di Lingkungan Pemkab Asahan Formasi Tahun 2019 ini dapat berjalan aman, nyaman dan tetap kondusif untuk melahirkan para Calon PNS yang siap mengabdikan diri kepada bangsa dan negara tercinta ini terutama Pemkab Asahan.
Sementara itu, Kepala BKD Asahan, Nazaruddin menjelaskan tujuan diadakan seleksi pengadaan CPNS adalah untuk mendapatkan SDM aparatur guna mengisi kekurangan atau kebutuhan jabatan di Lingkungan Pemkab Asahan
Adapun peserta yang akan mengikuti seleksi pengadaan CPNS terdiri dari 4 Kabupaten, terdiri dari Asahan 4.162 orang, Labuhanbatu 5.287 orang, Batubara 5.976 orang dan Labuhanbatu Selatan 297 orang. Pelaksanaan ujian diserahkan sepenuhnya kepada Tim Pengawas dari Kanreg VI BKN Medan.
Lebih lanjut ia melaporkan jadwal pelaksanaan seleksi pengadaan CPNS Daerah Formasi 2019 pada 03-16 Februari 2020.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Bupati H. Surya, BSc mengatakan pelaksanaan seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 berdasarkan ketentuan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang mengedepankan prinsip transparansi, akuntabilitas, bebas korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak dipungut biaya apapun.
Selain itu, Surya menghimbau agar seluruh masyarakat tidak percaya terhadap oknum-oknum tertentu baik yang mengatasnamakan Pemkab Asahan, pejabat maupun pihak lain yang menjanjikan untuk dapat meloloskan menjadi Calon Pengawai Negeri Sipil Kabupaten Asahan Formasi Tahun 2019 dengan imbalan.
Surya juga mengatakan bahwa tahun ini jumlah peserta yang lulus administrasi sebanyak 4.162 orang untuk mengisi 120 formasi jabatan. Sehingga diharapkan hasil seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) benar-benar menghasilkan peserta terbaik dari yang baik.
Bupati juga berharap pelaksanaan seleksi pengadaan CPNS Daerah di Lingkungan Pemkab Asahan Formasi Tahun 2019 ini dapat berjalan aman, nyaman dan tetap kondusif untuk melahirkan para Calon PNS yang siap mengabdikan diri kepada bangsa dan negara tercinta ini terutama Pemkab Asahan.
Sementara itu, Kepala BKD Asahan, Nazaruddin menjelaskan tujuan diadakan seleksi pengadaan CPNS adalah untuk mendapatkan SDM aparatur guna mengisi kekurangan atau kebutuhan jabatan di Lingkungan Pemkab Asahan
Adapun peserta yang akan mengikuti seleksi pengadaan CPNS terdiri dari 4 Kabupaten, terdiri dari Asahan 4.162 orang, Labuhanbatu 5.287 orang, Batubara 5.976 orang dan Labuhanbatu Selatan 297 orang. Pelaksanaan ujian diserahkan sepenuhnya kepada Tim Pengawas dari Kanreg VI BKN Medan.
Lebih lanjut ia melaporkan jadwal pelaksanaan seleksi pengadaan CPNS Daerah Formasi 2019 pada 03-16 Februari 2020.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020