Banjir bandang yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara pada Rabu dinihari menyebabkan 6 orang meninggal dunia dan 3 lainnya dinyatakan hilang. 
 
Dari 6 orang yang meninggal dunia, Tim SAR akhirnya berhasil mengidentifikasi 3 korban. 
 
Ketiga korban yang berhasil diidentifikasi yakni Bismar Marpaung (50) asal Desa Sijungkang, Kecamatan Andam Dewi. Untuk dua korban dari Kecamatan Barus yakni Aswir Tanjung dan istrinya.

Baca juga: Diduga tanggul jebol, Barus dilanda banjir
 
Koordinator SAR Pos Sibolga Hari Susanto mengatakan, untuk korban Bismar ditemukan tertimbun lumpur.
 
Sementara korban Aswir dan istrinya ditemukan meninggal dunia setelah mobil mereka terseret arus deras. 
 
"Mobil korban terseret arus sekitar pukul 22.00 WIB. Warga kemudian melakukan pencarian dan berhasil mengevakuasi korban. Setelah keduanya tidak ada di mobilnya," ujarnya.
 
Diberitakan sebelumnya, bencana banjir akibat curah hujan tinggi merendam tujuh desa di Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Rabu dini hari. 
 
Adapun tujuh desa yang terendam banjir yakni Desa Kampung Mudik, Desa Pasar Terandam, Desa Bungo Tanjung, Desa Kinali, Desa Ujung Batu, Kelurahan Batu Gerigis dan Kelurahan Padang Masiang.
 

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020