PTPN IV Kebun Laras memiliki catatan prestasi terbaik di tahun 2019 di antara 30 kebun milik PTPN IV lainnya.
"Salah satu prestasi adalah produktivitas TBS sebesar 22,02 ton per hektare," ujar Manajer PTPN IV Kebun Laras Suherry di Simalungun, Sabtu (4/1) malam.
Dia mengatakan itu pada acara silaturahim bersama karyawan dan stakeholder dalam rangka mengakhiri tahun 2019 dan menyongsong tahun 2020 di Wisma Sisalana Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun.
Pencapaian produktivitas TBS sebesar 22,02 ton per hektare itu 6,94 persen di atas RKAP 2019 sebesar 20,59 ton per hektare. Padahal di 2018, produktivitas TBS masih 17,58 ton per hektare.
Dia menegaskan, capaian kinerja operasional Kebun Laras yang bagus itu karena karunia dari Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa dan kerja keras dari semua karyawan dan karyawati Kebun Laras.
"Untuk itu semua, saya dengan tulus mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh karyawan mulai dari afdeling, emplasemen hingga sentral kantor atas kerja samanya di tahun 2019 ," ujar Suherry.
Terimakasih juga disampaikan kepada stakeholder mulai dari Forkopimca dan organisasi kepemudaan. "Kami tidak akan mampu bekerja dan berprestasi tanpa ada dukungan dari stakeholder untuk memajukan Kebun Laras," ujar Suherry.
Kebun Laras wilayah operasionalnya berada di 3 kecamatan yakni Bandar Huluan, Gunung Malela dan Gunung Maligas di Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumut.
Suherry juga menyampaikan permohonan maaf selama lebih kurang 8 bulan dalam memimpin Kebun Laras. Dia menyebutkan, kalau ada yang mungkin kurang pada tempatnya dengan cara, gaya kepemimpinannya, semua itu hanya untuk kepentingan perusahaan khususnya Kebun Laras.
Dengan bergandengan tangan yang lebih erat lagi, maka diharapkan kinerja semakin baik di tengah harga Crude Palm Oil (CPO) yang diprediksi lebih baik dengan program B30.
Turut memberi sambutan Camat Gunung Malela, Kabupaten Simalungun Andi Syahputra Pasaribu, Ketua SP-Bun Basis Laras Tugiman dan Ketua Panitia Tri Eka Ginting.
Acara dihadiri Manajer Kebun Laras, Camat Gunung Malela, mewakili Camat Bandar Huluan, Pangulu Nagori Gunung Melala, mewakili Pangulu Nagori Bandar Huluan dan Gunung Maligas, perangkat maujana serta organisasi kepemudaan, Ketua dan Anggota SP-Bun Basis Laras. Ketua dan Anggota IKBI Komisariat Laras, Karyawan Pimpinan dan Karyawan Pelaksana dari (Afdeling, Sentral Kantor dan Gudang).
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Salah satu prestasi adalah produktivitas TBS sebesar 22,02 ton per hektare," ujar Manajer PTPN IV Kebun Laras Suherry di Simalungun, Sabtu (4/1) malam.
Dia mengatakan itu pada acara silaturahim bersama karyawan dan stakeholder dalam rangka mengakhiri tahun 2019 dan menyongsong tahun 2020 di Wisma Sisalana Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun.
Pencapaian produktivitas TBS sebesar 22,02 ton per hektare itu 6,94 persen di atas RKAP 2019 sebesar 20,59 ton per hektare. Padahal di 2018, produktivitas TBS masih 17,58 ton per hektare.
Dia menegaskan, capaian kinerja operasional Kebun Laras yang bagus itu karena karunia dari Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa dan kerja keras dari semua karyawan dan karyawati Kebun Laras.
"Untuk itu semua, saya dengan tulus mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh karyawan mulai dari afdeling, emplasemen hingga sentral kantor atas kerja samanya di tahun 2019 ," ujar Suherry.
Terimakasih juga disampaikan kepada stakeholder mulai dari Forkopimca dan organisasi kepemudaan. "Kami tidak akan mampu bekerja dan berprestasi tanpa ada dukungan dari stakeholder untuk memajukan Kebun Laras," ujar Suherry.
Kebun Laras wilayah operasionalnya berada di 3 kecamatan yakni Bandar Huluan, Gunung Malela dan Gunung Maligas di Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumut.
Suherry juga menyampaikan permohonan maaf selama lebih kurang 8 bulan dalam memimpin Kebun Laras. Dia menyebutkan, kalau ada yang mungkin kurang pada tempatnya dengan cara, gaya kepemimpinannya, semua itu hanya untuk kepentingan perusahaan khususnya Kebun Laras.
Dengan bergandengan tangan yang lebih erat lagi, maka diharapkan kinerja semakin baik di tengah harga Crude Palm Oil (CPO) yang diprediksi lebih baik dengan program B30.
Turut memberi sambutan Camat Gunung Malela, Kabupaten Simalungun Andi Syahputra Pasaribu, Ketua SP-Bun Basis Laras Tugiman dan Ketua Panitia Tri Eka Ginting.
Acara dihadiri Manajer Kebun Laras, Camat Gunung Malela, mewakili Camat Bandar Huluan, Pangulu Nagori Gunung Melala, mewakili Pangulu Nagori Bandar Huluan dan Gunung Maligas, perangkat maujana serta organisasi kepemudaan, Ketua dan Anggota SP-Bun Basis Laras. Ketua dan Anggota IKBI Komisariat Laras, Karyawan Pimpinan dan Karyawan Pelaksana dari (Afdeling, Sentral Kantor dan Gudang).
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020