Sekitar 49 orang warga Dusun IV dan V Desa Lubuk Palas Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan terpaksa dilarikan ke rumah sakit diduga karena keracunan makanan.
Diduga puluhan warga yang terdiri dari anak dan dewasa itu keracunan setelah memakan sajian dari acara hajatan salah seorang warga, Jumat (6/12).
Hingga Sabtu (7/12) malam pukul 22.00 WIB tercatat 27 orang menjalani rawat inap yang tersebar di dua lokasi, yakni di RS HAMS Kisaran dan Puskesmas Rawat Inap Binjai Serbangan Kecamatan Air Joman.
Korban lain akan terus didata dan apabila diperlukan tindakan lebih lanjut akan segera di evakuasi untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
Camat Kecamatan Silau Laut, Berani Simbolon menjelaskan acara hajatan warga itu digelar Jumat hingga kemudian korban diduga mengalami keracunan pada malam harinya.
"Namun baru pada malam tadi pihak kecamatan mendapat laporan dari warga. Kami langsung mengambil tindakan bersama-sama dengan Kepala Puskesmas serta unsur Forkopimcam," ucap camat kepada Antara, Minggu (8/12).
Sementara itu Bupati Asahan melalui Asisten Ekonomi Pembangunan Drs. Jhon Hardi Nasution yang mendapat laporan dari camat langsung mendatangi Rumah Sakit Umum HAMS bersama dengan Kaban Kesbang, Kadis PPKBP3A, Kasat Pol PP untuk melihat langsung keadaan para Korban.
Untuk memastikan penanganan para korban berjalan dengan baik, setelah melakukan peninjauan Ke RSUD HAMS Jhon Hardi bersama dengan Sorimuda dan Muhilli melakukan peninjauan ke Puskesmas Binjai Serbangan.
"Bupati menginstruksikan semua harus ditangani dengan intensif dan baik. Dan kasus ini akan terus dipantau,” sebut Jhon.
Baca juga: Antusias masyarakat Asahan tinggi Nonton Sang Prawira, Kapolres perpanjang jadwal
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Diduga puluhan warga yang terdiri dari anak dan dewasa itu keracunan setelah memakan sajian dari acara hajatan salah seorang warga, Jumat (6/12).
Hingga Sabtu (7/12) malam pukul 22.00 WIB tercatat 27 orang menjalani rawat inap yang tersebar di dua lokasi, yakni di RS HAMS Kisaran dan Puskesmas Rawat Inap Binjai Serbangan Kecamatan Air Joman.
Korban lain akan terus didata dan apabila diperlukan tindakan lebih lanjut akan segera di evakuasi untuk mendapatkan perawatan secara intensif.
Camat Kecamatan Silau Laut, Berani Simbolon menjelaskan acara hajatan warga itu digelar Jumat hingga kemudian korban diduga mengalami keracunan pada malam harinya.
"Namun baru pada malam tadi pihak kecamatan mendapat laporan dari warga. Kami langsung mengambil tindakan bersama-sama dengan Kepala Puskesmas serta unsur Forkopimcam," ucap camat kepada Antara, Minggu (8/12).
Sementara itu Bupati Asahan melalui Asisten Ekonomi Pembangunan Drs. Jhon Hardi Nasution yang mendapat laporan dari camat langsung mendatangi Rumah Sakit Umum HAMS bersama dengan Kaban Kesbang, Kadis PPKBP3A, Kasat Pol PP untuk melihat langsung keadaan para Korban.
Untuk memastikan penanganan para korban berjalan dengan baik, setelah melakukan peninjauan Ke RSUD HAMS Jhon Hardi bersama dengan Sorimuda dan Muhilli melakukan peninjauan ke Puskesmas Binjai Serbangan.
"Bupati menginstruksikan semua harus ditangani dengan intensif dan baik. Dan kasus ini akan terus dipantau,” sebut Jhon.
Baca juga: Antusias masyarakat Asahan tinggi Nonton Sang Prawira, Kapolres perpanjang jadwal
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019