Tim gabungan Densus 88 bersama Polda Sumatera Utara kembali mengamankan dua orang terduga teroris di Jalan Jermal, Kota Medan. 
 
Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, Minggu, mengatakan, penangkapan berlangsung pada Sabtu (16/11). Namun, ia tidak merinci identitas kedua terduga tersebut.
 
"Dua orang yang ditangkap juga merupakan jaringan terduga pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan," katanya. 
 
Hingga saat ini, sebanyak 18 orang yang sudah diamankan terkait kasus bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11) lalu. Ke-18 orang tersebut bahkan juga sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga: Terduga teroris yang ditembak mati merupakan perakit bom Medan

Baca juga: Ini dia kronologi penembakan dua terduga teroris di Sumut
 
"Semuanya itu tersangka. Ada laki-laki dan perempuan. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan di Mako Brimob," ujarnya.
 
Agus menyebutkan, tim gabungan akan terus melakukan pengembangan untuk mencari orang-orang yang terlibat dalam kasus bom bunuh diri tersebut.
 
"Kita akan terus lakukan upaya pengejaran terhadap jaringan kelompok ini dengan harapan bahwa kita bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Tiga terduga teroris juga diamankan di Aceh
 
Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di Makopolrestabes Medan di Jalan HM Said Medan, Rabu pagi sekitar pukul 08.35 WIB. 
 
Ledakan yang diduga bom bunuh diri itu dilakukan seseorang berinisial RMN (24). Pelaku meledakkan diri di sekitar kantin Polrestabes Medan. Akibatnya, enam orang terluka.
 

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019